Sengketa Lahan, Gibran Minta Pembangunan Masjid Sriwedari Dilanjutkan
SOLO - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka meminta pembangunan Masjid Sriwedari di Solo, Jawa Tengah, kembali dilanjutkan menyusul sengketa lahan yang sudah selesai.
"Kami mendorong agar yayasan panitia ini diaktifkan kembali untuk cari CSR. Masalah hukum sengketa sudah selesai," kata Gibran, di Solo, Senin, 1 April.
Menurut dia, dari WIKA sebagai kontraktor pembangunan juga sudah menyatakan komitmennya untuk melanjutkan proses pembangunan Masjid Sriwedari.
"Ya sudah ini tinggal gerak saja, bisa dilanjutkan lagi," katanya pula.
Menurut dia, yang menjadi kendala adalah kurangnya anggaran untuk pembangunan. Terkait hal itu, ia meminta agar ditanyakan kepada pihak panitia.
Sementara itu, pada pembangunannya yang lalu, panitia diketuai oleh mantan Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo.
"Pokoknya kami komitmen meneruskan ini sampai selesai. Kalau komunikasi dengan panitia pasti kami lakukan," katanya pula.
Baca juga:
Disinggung mengenai target penyelesaian pembangunan Masjid Sriwedari, menurutnya lagi, tergantung dari panitia yang mengumpulkan dana CSR (corporate social responsibility).
"Sekali lagi kami kembalikan ke panitianya dan yayasan, seberapa cepat bisa mengumpulkan CSR, itu saja. Saya kembalikan ke yayasan, ke Pak Purnomo ya, tapi saya yakin bisa selesai ya," kata Gibran lagi.