Pj Gubernur Jabar Bakal Ganti Kerusakan Rumah Warga Akibat Ledakan di Gudang Munisi Paldam Jaya
JAKATA - Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menjelakan bahwa pihaknya akan mengganti kerusakan rumah warga akibat kebakaran dan ledakan di Gudang Munisi Paldam Jaya.
Berdasarkan rekaman video yang beredar, sejumlah rumah warga rusak akibat ledakan tersebut, satu di antaranya plafon yang roboh.
"Pada intinya kami akan mengganti kalau ada kerusakan. Masyarakat tidak perlu khawatir kalau ada kerusakan," ujar Bey kepada wartawan, Sabtu, 30 Maret.
Mengenai jumlahnya, saat ini belum bisa dipastikan. Sebab, Kodam Jaya dan BPBD sedang mendata kerusakan akibat ledakan tersebut.
"Ini sedang didata, baik dari Kodam Jaya maupun BPBP," kata Bey.
Baca juga:
- TNI Polri Sisir Granat Aktif di Sekitar Kota Wisata, Proses Pendinginan Belum Tampak
- Ledakan Gudang Munisi Paldam Jaya, Kapolda Metro Tawarkan Tim Jihandak
- Heboh SPBU Pertamina Jual Bensin Campur Air, Ternyata Akal-akalan Sopir Truk dan Temannya
- Petugas Damkar Terjatuh dari Tembok Saat Padamkan Api di Gudang Lazada
Akibat kebakaran dan ledakan itu, tercatat ada 135 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi. Mereka ditempatkan di dua lokasi, yakni rumah Kepala Desa dan masjid.
"Ada 85 KK yang untuk sementara di tempatnya Kepala Desa, dan 50 KK di Masjid Darussalam Kota Wisata," sebutnya.
Bey menegaskan kondisi saat ini sudah aman. Masyarakat yang berada di sekitar Gudang Munisi Paldam Jaya diminta tetap tenang.