Dihantam Gelombang Tinggi, Seorang Nelayan di Sikka NTT Hilang Saat Melaut
JAKARTA - Seorang nelayan di Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dilaporkan hilang saat melaut di perairan pantai selatan Kecamatan Lela.
"Korban bernama Makarius Sareng (60). Kejadian pada Senin (11 Maret)," kata Kepala Kantor Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, ANTARA, Selasa 12 Maret.
Ia menjelaskan, pada Senin pukul 18.30 WITA korban bersama anaknya Steven Karyawu melaut menggunakan kapal di perairan pantai selatan Kecamatan Lela.
Saat berada di tengah laut, korban terjatuh karena perahu yang ditumpanginya dihantam gelombang tinggi.
Baca juga:
- Enam Hari Beroperasi, ETLE Drone Sudah ‘Tangkap’ Ribuan Pelanggar Lalu Lintas
- Penanganan Banjir Sumbar Ditarget Rampung Dua Pekan untuk Kembali Normal
- Warga Ciputat Sebut Heriyadi Si Terduga Dukun Santet Adalah Anak Tentara yang Punya Istri Muda
- Terduga Dukun Santet Pemilik 2 Senjata Api dan Granat Nanas Sudah Jadi Tersangka di Polsek Ciputat Timur
"Anak korban berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi pantai, namun naas korban tidak kuat berenang dan terbawa arus," katanya.
Setelah mendapatkan laporan, pada Selasa pagi tim SAR gabungan melakukan pencarian dengan mengerahkan rubber boat Basarnas Maumere dan melakukan penyisiran di sekitar Pantai Lela.
"Korban belum ditemukan, pencarian akan terus dimaksimalkan hingga pukul 18.00 WITA," katanya.