Telan Rp330 Miliar, Telkom Smart Office Mulai Dibangun di IKN
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama atau groundbreaking Telkom Smart Office di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada hari ini.
Jokowi meyakini kehadiran Telkom Smart Office merupakan langkah awal dalam memperkuat konektivitas digital dan menjadikan IKN sebagai kota dengan sistem teknologi, informasi dan komunikasi kelas dunia.
"Ini akan memperkuat digital connectivity, memperkuat digital platform, memperkuat digital services bagi Nusantara yang kami cita-citakan menjadi sebuah kota yang world class ICT-nya. Saya yakin kalau Telkom sudah masuk, gampang ke situ menjadi smart city menggarap e-government-nya akan jauh lebih mudah," ujar Jokowi dikutip dari laman resmi Sekretariat Presiden, Jumat, 1 Maret.
Adapun Telkom Smart Office akan dibangun di atas tanah seluas 0,53 hektare (ha) dengan estimasi investasi mencapai Rp330 miliar.
Nantinya, proyek tersebut akan dikerjakan dalam dua tahap dan ditargetkan rampung secara keseluruhan pada akhir 2026 mendatang.
Sementara itu, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono berharap, sinergi OIKN dengan Telkom dapat berkontribusi untuk mempercepat digitalisasi di Nusantara dalam berbagai aspek.
Baca juga:
Pada kesempatan sama, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menekankan Telkom Smart Office adalah langkah konkret Telkom dalam mendukung kemajuan perekonomian nasional melalui digitalisasi.
"Digitalisasi bukan hanya kebutuhan, tetapi menjadi katalisator utama dalam mendorong kemajuan perekonomian nasional," ucap dia.
Pembangunan ini juga menjadi langkah awal pembangunan infrastruktur digital lengkap, melibatkan Digital Connectivity, Digital Platform dan Digital Services. Termasuk, konektivitas yang andal, layanan cloud computing, keamanan siber hingga Internet of Things (IoT) untuk mendukung layanan smart city, e-government dan layanan publik digital di IKN.