Erick Thohir Jajaki Kerja Sama Pengembangan Fasilitas Kesehatan di KEK Sanur dengan Jepang
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengungkapkan pihaknya menjajaki kerja sama dengan perusahaan asal Jepang, Onodera Gorup terkait dengan pengembangan fasilitas kesehatan.
Erick juga berkesempatan mengajak investor asal Jelang ini berkeliling di kawasan ekonomi khusus (KEK) Sanur, Bali.
“Pagi tadi saya dan para Dirut BUMN meeting bersama investor dari Jepang, Onodera Group. Kami menjajaki kerja sama pengembangan fasilitas kesehatan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sanur, Bali,” tulis Erick dikutip dari Instagram resmi @erickthohir, Rabu, 28 Februari.
Sekadar informasi, Onedera Group merupakan perusahaan yang berpusat di Jepang dan memiliki lima lini bisnis utama yaitu makanan, pendidikan, kesehatan, olahraga dan agribisnis.
Erick berambisi untuk mengembangkan fasilitas kesehatan kelas dunia melalui KEK Sanur. Dengan adanya fasilitas tersebut, diharapkan akan meningkatkan pendapatan ke kas negara.
Adapun Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata, InJourney menjadi salah satu perusahaan pelat merah yang melakukan pengembangan KEK Sanur.
“InJourney telah membangun fasilitas kesehatan terpadu kelas dunia yang terintegrasi dengan pariwisata,” jelasnya.
Erick juga membidik akan ada 30.000 lapangan pekerjaan baru yang terbuka seiring dengan adanya pariwisata kesehatan bertaraf internasional ini.
“KEK Sanur diproyeksikan membuka sekitar 30.000 lapangan kerja bagi masyarakat Indonesia, khususnya warga Bali,” katanya.
Baca juga:
Sekadar informasi, KEK Sanur merupakan inisiatif strategis untuk mengoptimalisasi potensi area Grand Inna Bali Beach seluar 41,6 Ha untuk menjadi “World Class Wellness & Tourism Destination” sebagai Pusat Layanan Kesehatan dan Pariwisata Baru Terpadu kelas dunia/berstandar internasional yang memiliki fasilitas terintegrasi.
Adapun fasilitas yang dimaksud di antaranya sarana akomodasi hotel bintang 5, Ethnomedicinal botanical Garden, Convention Centre bertaraf Internasional yang mampu menampung hingga 5.000 orang, Area Komersial, Sentra UMKM, Restaurant, serta berbagai fasilitas lain.
Berbagai kemudahan akan didapatkan di KEK Sanur seperti adanya fasilitas dan kemudahan izin praktek tenaga kesehatan asing, fasilitas fiskal kepabeanan untuk peralatan medis, jenis layanan dan teknologi yang diberikan, penggunaan obat yang telah tersertifikasi, hingga kemudahan layanan imigrasi bagi pasien dan keluarga pasien.