Kunjungi Pasukan Khusus Unit Alpinist, PM Netanyahu Tegaskan Israel Siap Lakukan Apa Pun untuk Pulangkan Warga

JAKARTA - Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menegaskan kembali, Israel siap melakukan apa pun untuk mengembalikan warga mereka di perbatasan utara dengan Lebanon yang mengungsi.

Itu disampaikannya saat menemui pasukan khusus di salju Unit Alpinist Israel Defense Forces dan Brigade Lapis Baja ke-188 di Gunung Hermon Hari Kamis, membahas target mereka di perbatasan utara, di mana aktivitas Hizbullah di perbatasan Lebanon telah menyebabkan puluhan korban jiwa dan ribuan lainnya mengungsi.

PM Netanyahu menerima gambaran umum tentang kegiatan operasional yang telah dilakukan di perbatasan utara Israel, sejak dimulainya perang dengan Hamas di Gaza sebelum berbicara dengan tentara dan komandan unit tersebut, menegaskan pentingnya menghilangkan ancaman yang ditimbulkan oleh Hizbullah.

Memberikan ucapan selamat kepada para prajurit atas "pekerjaan luar biasa sejak awal perang," PM Netanyahu mengatakan Israel terlibat dalam pertempuran "dari Gaza ke Rafah hingga Hermon."

"Di wilayah selatan, kami memiliki satu tujuan sederhana, kemenangan total," kata kantor Perdana Menteri mengutip pernyataan PM Netanyahu, melansir The Times of Israel 22 Februari.

"Kami sedang menuju penghapusan Hamas dan pembebasan sandera kami. Kami tidak akan beristirahat sampai kami mencapai kemenangan total," tandasnya.

Lebih jauh di menekankan, Israel siap memulihkan keamanan di utara melalui segala cara yang diperlukan. Jika hal itu tidak dapat dilakukan melalui diplomasi atau politik, maka akan dilakukan melalui penggunaan kekuatan militer.

"Di wilayah utara, kami memiliki tujuan sederhana, memulangkan penduduk. Untuk mengembalikan warga, kita perlu mengembalikan rasa aman, dan untuk mengembalikan rasa aman, kita perlu mengembalikan keamanan, itu yang akan kita lakukan," urainya.

"Bagaimanapun, Hizbullah harus memahami, kami akan memulihkan keamanan. Saya berharap mereka menerima pesan ini," pungkasnya.