Alasan Telat Masuk Sekolah, 21 Pelajar di Tangsel Kumpul Bersama Diduga Hendak Tawuran
TANGERANG - Polisi mengamankan 21 pelajar SMA dan SMP yang diduga hendak melakukan tawuran di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan. Dari puluhan yang diamankan dua diantaranya pelajar perempuan.
Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan kejadian itu terjadi pada Jumat, 16 Februari , sekiranya pagi hari.
“Ada 21 Pelajar diamankan, dua diantaranya perempuan,” kata Bambang kepada wartawan di Polsek Aren, Jumat, 16 Februari.
Bambang menjelaskan kejadian itu bermula saat pihaknya menerima laporan dari masyarakat bahwa ada sekelompok pelajar yang tengah berkumpul di sebuah warung di kawasan Parigi, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Atas dasar itu anggotanya melakukan penyisiran hingga akhirnya diamankan puluhan pelajar tersebut. Selanjutnya mereka dibawa ke Polsek, guna dilakukan tindakan lebih lanjut.
Baca juga:
- Suara Prabowo-Gibran di TPS 34 Ciputat Melonjak Drastis, Bawaslu Sadar Ada yang Salah
- Sesuai Jadwal, KPU Pastikan Umumkan Hasil Pemilu 20 Maret
- Bertemu Kabarharkam, Henry Yosodiningrat Jelaskan Isi WA ‘Perintah Polri Menangkan Paslon 02’
- Sudah Ada Layanan Kesehatan Jiwa untuk Caleg Gagal, Bisa Pakai BPJS
Berdasarkan pengakuan para pelajar tersebut, mereka mengaku telah terlambat sekolah sehingga memutuskan untuk berkumpul ke warung yang akhirnya melakukan tindakan tersebut.
“Nongkrong di suatu tempat (sehinggah) memicu pelajar lain untuk melakukan tawuran,” ucapnya
Saat ini mereka telah dipulangkan ke rumah masing-masing, setalah dilakukan pendataan oleh anggota Polsek Polsek Aren.
Pantauan VOI di lokasi, terlihat para pelajar melakukan sujud minta ampun di hadapan kepolisian dan orang tua mereka yang hadir.