Risiko Kaca Film Mobil Terlalu Gelap: Awas, Bisa Kena Tilang!
YOGYAKARTA - Pada mobil, kaca film digunakan buat mengurangi rasa panas ataupun silau sebab paparan cahaya matahari saat berkendara sehingga suhu kabin tetap terjaga. Selain itu, kaca film gelap pula berperan supaya area di dalam mobil tidak nampak dari luar sehingga membuat pengendara lebih nyaman serta privasi lebih terjaga. Ingin tahu apa saja risiko kaca film mobil terlalu gelap?
Kaca film gelap pula membuat pengemudi merasa lebih nyaman dari pencurian, sebab tidak nampak dari luar. Bila kaca mobil terang, pencuri bakal lebih gampang melihat keadaan di dalam mobil.
Tetapi, perihal ini tidak dapat membuat kita langsung bebas mengubah kaca film mobil kita jadi gelap. Alasannya, tidak hanya ada risikonya juga terdapat aturan mainnya.
Nah, berikut ini beberapa resiko memasang kaca mobil terlalu gelap:
Risiko Kaca Film Mobil Terlalu Gelap
1. Potensi Tertangkap Tilang
Pasang kaca film mobil terlalu gelap bisa menimbulkan resiko tertangkap tilang oleh pihak berwenang. Perihal ini sebab aturan mengenai kegelapan kaca film mobil diatur oleh hukum tiap negara. Sebagian negara mempunyai batasan tingkat kegelapan kaca film mobil yang diperbolehkan, sehingga bila melebihi batas tersebut dapat berpotensi tertangkap tilang serta membayar denda yang tidak sedikit.
2. Mengurangi Visibilitas
Kaca film mobil terlalu gelap bisa membatasi visibilitas pengemudi, lebih- lebih pada keadaan cuaca yang kurang baik ataupun malam hari. Kaca film yang terlalu gelap bisa memblokir sinar yang masuk ke dalam mobil, sehingga pengemudi kesusahan melihat jalan serta objek di sekitarnya. Perihal ini sangat beresiko, terutama saat berkendara di jalan raya yang ramai. Keadaan ini bisa tingkatkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Tidak hanya itu, kaca film yang terlalu gelap pula bisa membatasi penglihatan pengemudi saat memarkir kendaraan di tempat yang sedikit pencahayaan. Pengemudi bisa kesusahan melihat garis parkir ataupun objek di sekitar mobil sehingga memperbesar resiko terjadinya.
3. Menurunkan Kualitas Lampu Mobil
Kaca film mobil terlalu gelap bisa mengurangi kualitas cahaya lampu mobil. Perihal ini bakal kurangi kecerahan serta jarak pandang lampu, sehingga membuat pengemudi kesulitan melihat jalur yang dihadapinya. Dampaknya, pengemudi bisa jadi tidak bisa melihat rintangan ataupun bahaya yang terdapat di jalan dengan jelas.
4. Tingkatkan Suhu di Dalam Mobil
Cermin film mobil sangat hitam bisa tingkatkan temperatur di dalam mobil. Dikala mobil terserang cahaya matahari langsung, cermin film hendak menahan panas serta membuat temperatur di dalam mobil bertambah. Perihal ini hendak membuat pengemudi serta penumpang merasa tidak aman, paling utama dikala berkendara dalam waktu yang lama ataupun dikala cuaca sangat panas.
5. Berpotensi Membahayakan Pengguna Jalur Lainnya
Kaca film mobil terlalu gelap bisa membahayakan pengguna jalan yang lain. Pengemudi yang tidak bisa melihat jalan dengan jelas bakal lebih susah menghindari bahaya serta bisa menimbulkan kecelakaan lalu lintas. Tidak hanya itu, cermin film terlalu gelap pula bisa menyembunyikan kegiatan yang dilakukan di dalam mobil, semacam mengemudi dalam kondisi mabuk ataupun mengemudi dengan kecepatan berlebihan.
6. Tingkatkan Risiko Kejahatan
Pemasangan cermin film mobil terlalu gelap pula bisa tingkatkan risiko terbentuknya kejahatan pada mobil. Kaca film yang terlalu gelap bisa menyembunyikan aktivitas kriminal yang dilakukan di dalam mobil, seperti aktivitas narkoba ataupun menyembunyikan senjata. Tidak hanya itu, pencuri pula bisa dengan mudah melihat beberapa barang berharga yang ada di dalam mobil, seperti tas, laptop, ponsel, serta sebagainya.
Meningkatnya resiko kejahatan ini bisa memunculkan kerugian yang lumayan besar untuk owner mobil. Tidak hanya kerugian materi, kejahatan pula bisa membahayakan keselamatan serta keamanan pengemudi serta penumpang mobil.
7. Melanggar Hukum
Ketika pemasangan kaca film mobil terlalu gelap melebihi batasan ketebalan yang diizinkan, maka perihal ini bisa melanggar aturan lalu lintas serta peraturan pemerintah setempat. Aturan ketebalan kaca film berbeda-beda di tiap negara, tetapi biasanya, batasan ketebalan yang diperbolehkan berkisar antara 20% sampai 70%.
Bila kaca film terlalu gelap, hingga pengemudi bisa dikenakan denda ataupun bahkan tilang oleh pihak berwenang. Ini pastinya bakal memunculkan kerugian untuk pengemudi serta bisa memperparah situasi keuangan mereka. Tidak hanya itu, perihal ini pula bisa mempengaruhi reputasi pengemudi, sebab melanggar aturan lalu lintas serta mempertaruhkan keselamatan diri sendiri serta orang lain di jalan raya. Oleh sebab itu, saat sebelum memasang kaca film pada mobil, hendaknya cek serta pastikan kalau ketebalan kaca film sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Oleh sebab itu, hendaknya pertimbangkan dengan matang saat sebelum memasang kaca film mobil. Pertimbangkan aturan serta batasan yang berlaku dan potensi akibat jelek yang bisa terjadi akibat kaca film tidak terlalu gelap. Lebih baik memilah kaca film yang sesuai dengan kebutuhan serta nyaman buat pengemudi serta penumpang mobil dan pengguna jalan yang lain.
Selain itu ada baiknya untuk kalian juga membaca “Tips Merawat Kaca Mobil di Musim Hujan” agar kaca senantiasa bening.
Jadi setelah mengetahui risiko kaca film mobil terlalu gelap, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!