Kondisi Fisik Menurun, Beberapa Pemain Timnas Persiapan SEA Games 2021 Cedera
JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mengatakan beberapa pemain di skuat yang menjalani pemusatan latihan (TC) persiapan SEA Games 2021 di Jakarta mengalami cedera.
Meski demikian, dikutip Antara dari laman resmi PSSI di Jakarta, Selasa, 23 Februari, Shin menyebut cedera tersebut tidak parah.
"Kondisi fisik yang menurun membuat sejumlah pemain cedera, tetapi tidak berat," ujar juru taktik asal Korea Selatan yang memberikan para pemainnya dua sampai tiga kali sesi latihan per hari itu.
Meski demikian, baik Shin maupun PSSI tidak menyebutkan siapa saja pemain yang menderita cedera tersebut.
Yang jelas, Shin Tae-yong menilai semua atau ke-36 pemain di timnya sudah menunjukkan performa yang baik selama TC.
Baca juga:
- Digelar Mulai 20 Maret, Tak Semua Laga Piala Menpora 2021 Tayang Gratis
- PSM Disanksi FIFA karena Tunggak Gaji Giancarlo Rodrigues, Juku Eja Terancam Tak Bisa Ikut Kompetisi
- Efek Kejut Asnawi di Ansan Greeners: Belum Main Sudah Bikin Follower Instagram Klub Nambah Ribuan
- Pesepak Bola Masuk Gelombang Pertama Vaksinasi Atlet
Berlatih sejak 9 Februari, kondisi fisik Rachmat Irianto dan kawan-kawan dianggap semakin meningkat dari hari ke hari.
"Dalam TC yang sudah berjalan selama dua pekan ini, pemain mengalami perkembangan yang positif, fisik juga meningkat," tutur Shin.
Pada TC Februari ini, pelatih Shin Tae-yong memang fokus meningkatkan kondisi fisik anak-anak asuhnya yang jeblok lantaran mereka tidak berkompetisi sejak Maret 2020 karena pandemi COVID-19.
"Untuk pekan ini, kami akan memberi menu latihan dengan intensitas yang tinggi. Selain itu, ada latihan penguatan pada tiap individu pemain," kata Shin.
SEA Games 2021 dijadwalkan berlangsung pada November-Desember di Vietnam. PSSI menargetkan medali emas dari ajang ini demi mengulangi prestasi serupa yang terakhir kali diraih pada tahun 1991.
Berdasarkan regulasi SEA Games tahun 2019, setiap tim cabang olahraga sepak bola putra wajib diperkuat pemain berusia maksimal 22 tahun (U-22) dan sebanyak-banyaknya dua pemain senior yang berumur di atas 22 tahun.