Perseteruan Panjang India-Pakistan Cair Berkat Video Lima Menit Influencer

JAKARTA - Tak ada yang mustahil. Termasuk bagi Pakistan dan India bersatu. Dan makin tiada yang mustahil karena yang menyatukan publik dua negara berkonflik itu adalah video berdurasi lima menit.

Dananeer Mobin tak menyangka akan menjadi bintang internet di kedua negara, ketika ia mengunggah sebuah video di laman Instagramnya. Video macam apa memangnya yang meraih capaian mustahil itu?

Sekilas, tak ada yang istimewa dari video itu. Dananeer hanya menunjukkan sekelompok anak muda yang tengah bersenang-senang, sambil berkata: Ini mobil kami, ini kami, dan ini pesta kami.

Keistimewaannya adalah konteks yang disadari bersama, bahwa ketika kebanyakan berita mengabarkan kematian dan keputusasaan, wajah Dananeer dan orang-orang di dalam video itu justru memberi semangat bagi penduduk di India dan Pakistan. Dua negara biasanya berselisih dalam banyak hal, mengingat permusuhan panjang nan mematikan antara kedua negara.

"Apa yang bisa lebih baik daripada berbagi cinta melintasi perbatasan pada saat ada begitu banyak masalah dan begitu banyak perpecahan di seluruh dunia," kata Dananeer, dikutip BBC, Sabtu, 20 Februari.

"Saya senang tetangga saya dan saya berpesta bersama sekarang karena video saya," kata Dananeer mengacu pada orang India.

Konteks dalam video Dananeer

Dananeer Mobin seorang influencer media sosial dari Kota Peshawar di utara Pakistan. "Panggil aku Geena," tulis perempuan 19 tahun dalam bio Instagramnya. Ia bukan influencer politik. Unggahan Dananeer banyak menunjukkan sisi kewanitaan dengan banyak fesyen dan tutorial riasan wajah.

Dalam video itu, Dananeer mengucap kalimat dalam bahasa Urdu: Yeh humari car hai, Yeh hum hain, aur yeh humari pawri ho rahi hai, yang artinya, "Anda sudah tahu terjemahannya!"

Namun Dananeer turut mengucap kata berbahasa Inggris, yakni "party," dengan ucapan yang terdengar "pawrty."

Dananeer menjelaskan lewat keterangan di bawah video bahwa dirinya mengolok-olok "burger" yang datang untuk mengunjungi bagian pegunungan utara Pakistan saat liburan. Orang-orang Pakistan menggunakan istilah "burger" untuk menggambarkan elite kaya raya yang mungkin pernah belajar atau bekerja di luar Pakistan dan berbicara dengan aksen Amerika atau Inggris.

"Bukan gaya saya berbicara seperti ini dalam gaya burger ... Saya melakukannya hanya untuk membuat Anda semua (pengikut Instagram saya) tertawa," kata Dananeer.

Dananeer, dalam unggahannya juga mengatakan bahwa konten videonya layak didistribusikan sebagai meme. Ia mengajak banyak orang memanfaatkannya.

Benar saja. Banyak orang Pakistan yang bukannya tersinggung justru membuat ulang klip pendek itu dan menyebarkannya di Twitter sebagai meme. Tidak lama kemudian beberapa aktor dan atlet kriket terkenal terlibat.

Dewan Kriket Pakistan membagikan video tim nasional Pakistan melakukan versi video mereka setelah memenangi seri melawan Afrika Selatan.

Di India, popularitas video dan gagasan Dananeer meluas setelah seorang DJ India mengambil frasa "ye humari pawri hori hai", yang berarti: Kami berpesta. Ia juga mengubah video Dananeer menjadi lagu yang menarik.

BERNAS Lainnya