Komparasi Pendatang Baru EV di Indonesia: Wuling BinguoEV vs Neta V

JAKARTA - Saat ini, industri otomotif Indonesia tengah dibanjiri oleh berbagai pabrikan kendaraan asal China yang memperkenalkan mobil listrik (EV) terkini. Wuling turut meramaikan pasar lokal dengan meluncurkan BinguoEV, mengikuti tren popularitas Air EV.

Hatchback bertenaga listrik ini diharapkan akan menjadi penopang penjualan Wuling di segmen ini, meskipun harus bersaing dengan rival lain yang sudah hadir di Indonesia, Neta V yang berasal dari negeri yang sama.

Neta V pertama kali masuk di tanah air saat pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023. Seperti model listrik lainnya, Neta V mendapat respons positif yang kini cukup populer.

Kedua merek ini dinilai bakal memiliki persaingan sengit di pasar mobil listrik Indonesia. Pertanyaannya, model mana yang lebih unggul? Berikut perbandingannya berdasarkan penelusuran VOI, Rabu, 20 Desember:

Dimensi

Ukuran kendaraan menjadi aspek krusial yang menentukan seberapa luas dan nyaman pengguna kendaraan. Kedua model ini menawarkan konfigurasi lima tempat duduk dan memiliki dimensi yang identik.

Wuling BinguoEV unggul dengan panjang 3.950 mm, lebar 1.708 mm, tinggi 1.580 mm, serta wheelbase 2.560 mm. Kapasitas bagasinya juga luas, mencapai 790 liter. Sementara itu, Neta V memiliki panjang 4.070 mm, lebar 1.690 mm, tinggi 1.540 mm, dengan wheelbase 2.420 mm, dan kapasitas bagasi 552 liter.

Dok. Wuling motors

Performa Motor Listrik

Dalam hal performa berkendara, Neta V lebih unggul dengan motor listrik yang menghasilkan tenaga hingga 70 kW dan torsi 150 Nm, mampu mencapai kecepatan tertinggi 100 km/jam. Wuling BinguoEV dilengkapi motor listrik dengan tenaga hingga 50 kW dan torsi 150 Nm untuk varian Long Range, serta 125 Nm untuk Premium Range. Meski tenaganya lebih rendah, hatchback ini dapat mencapai kecepatan 130 km/jam.

Baterai dan Jarak Tempuh

Dalam hal daya jangkau, Wuling BinguoEV lebih unggul dengan varian Premium Range yang menggunakan baterai lithium ferro-phosphate 37,9 kWh, memberikan jarak tempuh hingga 410 km. Sementara Neta V menggunakan baterai lithium-ion dengan kapasitas yang sama 37,9 kWh, menjangkau 401 km.

Harga yang Kompetitif

Wuling menawarkan dua opsi pada BinguoEV dengan harga berbeda, mulai dari Long Range seharga Rp358 juta hingga Premium Range seharga Rp408 juta On The Road DKI Jakarta. Sementara itu, Neta hanya menyediakan satu varian untuk model 'V' dengan harga Rp379 juta On The Road DKI Jakarta, yang telah ditetapkan sejak peluncurannya di GIIAS 2023.

Kesimpulan

Kedua model EV ini menyajikan opsi mobilitas ramah lingkungan dengan harga terjangkau di segmennya. Dalam banyak aspek, Wuling BinguoEV mendominasi dengan menawarkan berbagai fitur dan teknologi menarik. Meski begitu, Neta V bisa menjadi alternatif menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan listrik bertenaga dengan jarak tempuh yang kompetitif. Pilihan terakhir tetap bergantung pada kebutuhan dan preferensi konsumen Indonesia.