Dukung Ekosistem Syariah, Bank Muamalat Bangun Sinergi dengan Bank Aceh
JAKARTA - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk. melalui Muamalat Institut (MI) melakukan kerjasama dengan Bank Aceh dalam bidang peningkatan bisnis pembiayaan bank.
Executive Director MI Anton Hendrianto mengatakan sinergi yang dibangun kedua instansi ini berupa pelatihan bagi petugas funding Bank Aceh melalui kompetensi pemasaran produk syariah. Untuk diketahui, Muamalat merupakan institusi perbankan syariah pertama di Indonesia dengan pengalaman hampir 30 tahun.
“Komitmen yang luar biasa dari manajemen Bank Aceh dalam upaya meningkatkan kompetensi karyawan sekaligus siasat jitu mengembangkan bisnis perseroan di tengah situasi yang cukup menantang saat ini,” ujarnya dalam keterangan pers, Kamis, 18 Februari.
Anton menambahkan, kemampuan sumber daya manusia yang handal menjadi kunci keberhasilan bisnis, khususnya dalam melahirkan inovasi produk perbankan agar bisa menjawab kebutuhan nasabah.
“Saya yakin upaya ini akan menghasilkan dampak yang positif dalam mendukung pertumbuhan bisnis Bank Aceh dan ekonomi syariah secara umum,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Bisnis Bank Aceh Syariah Bob Rinaldi menyebut funding atau produk dana adalah bisnis inti dari perbankan.
“Pertumbuhan produk dana sangat penting dalam mendukung pertumbuhan institusi kami, sehingga fungsi bank sebagai lembaga intermediasi dapat berjalan dengan baik,” katanya.
Baca juga:
Untuk itu dia berharap produk tabungan yang dimiliki perseroan dapat terus menunjukan peningkatan aktivasi dan nominal.
“Ini kami maksudkan agar sektor pembiayaan dapat lebih kompetitif dan terjangkau oleh nasabah karena berasal dari dana murah yang terhimpun,” imbuhnya.
Bob optimistis, setiap perkembangan yang dilakukan oleh Bank Aceh bisa memberikan kontribusi terhadap penciptaan ekosistem syariah nasional.
“Kolaborasi antar semua sektor adalah salah satu kunci utama dalam peningkatan ekonomi syariah di Indonesia,” tutupnya.