Juan Rexel Kisahkan Hubungan Toxic dalam Lagu Di Ujung Batasku
JAKARTA - Juan Rexel memperkenalkan single terbaru berjudul Di Ujung Batasku pada hari ini, Kamis, 30 November yang dirilis via JTE Music Indonesia.
Lewat lagu barunya ini, penyanyi asal Pacitan, Jawa Timur itu mengisahkan situasi di mana seorang pria berada dalam hubungan yang dipenuhi dengan konflik.
Kekerasan verbal dan fisik membuatnya sampai pada titik di mana satu-satunya pilihan adalah pergi menjauh.
Apa yang digambarkan Juan lewat lagunya kerap diperbincangkan anak muda dewasa ini. Di Ujung Batasku diharap bisa mewakili mereka yang berada dalam hubungan toxic.
"Kisah yang terungkap dalam lagu ini adalah gambaran nyata dari situasi yang dihadapi oleh banyak orang di sekitar kita," kata Juan Rexel dalam keterangannya, Kamis, 30 November.
"Saya berharap lagu ini bisa menjadi semacam suara bagi mereka yang merasa terjebak dalam hubungan yang tidak sehat," lanjutnya.
Baca juga:
Adapun, Di Ujung Batasku diciptakan oleh Fiqih Hidayat. Sementara itu, produksi lagu dikerjakan di bawah arahan Caturadi Septembrianto, produser musik yang juga pernah bekerja sama dengan beberapa musisi seperti Anji, Reza Artamevia, dan Cherrybelle.
Di Ujung Batasku akan tersedia di berbagai platform musik digital mulai 30 November.