Ada Temuan Baru Kasus Tewasnya Bapak dan Anak di Koja
JAKARTA - Polisi mengungkap temuan baru dalam kasus tewasnya seorang bapak berinisial HR (50) dan anak kandungnya AQ (2) di dalam rumah di Koja, Jakarta Utara pada Sabtu, 28 November. Polisi menyediki tewasnya kasusnya, apakah kematian korban akibat pembunuhan atau sebab lain.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Gidion Arif Setyawan mengatakan bahwa bercak darah yang tertinggal di tubuh istri korban berinisial NH (31) merupakan darah milik HR yang diduga menempel saat NH mengangkat jasad suaminya dari kamar mandi.
"NH tak kuasa mengangkat tubuh suaminya sehingga terjatuh lagi. Itu menyebabkan bercak pada bagian tubuh sang istri," kata Gidion seusai apel Satgas pencegahan tawuran di kawasan Pademangan, Sabtu malam.
Berdasarkan hasil tes DNA, darah tersebut dipastikan milik HR. Gidion menduga darah itu ke luar tubuh saat HR terjatuh di depan kamar mandi.
Baca juga:
Namun pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium forensik secara lengkap keluar dari Rumah Sakit Polri Kramatjati agar dapat memutuskan penyebab pasti terjatuhnya pria yang memiliki dua anak tersebut.
Pada hari saat korban ditemukan, Babinsa Koramil 01 Koja Kodim 0502 Jakarta Utara Sersan Dua Bambang Dwi Ratmoko terpaksa mendobrak pintu dengan dibantu warga sekitar. Mereka terkejut saat menemukan seorang wanita yang sedang duduk di sofa ruang tamu dalam keadaan lemas dan wajah yang pucat.
Saat Bambang bertanya di mana suami dan anak-anaknya, wanita tersebut menjawab sedang keluar rumah.
"Saya tidak percaya, langsung memeriksa seluruh ruangan yang berada di rumah," kata dia.
Saat akan menuju ke ruang kamar, Bambang menemukan sesosok jenazah dalam kondisi tertelungkup di depan kamar mandi.
Dia pun memeriksa ruang kamar pertama, namun dalam keadaan kosong.
Saat akan memeriksa kamar ke dua kondisinya dalam keadaan terkunci, sehingga dengan menggunakan alat linggis, Bambang menjebol jendela yang juga terkunci rapat.
Bambang kaget melihat di dalam kamar ke dua itu ternyata ada seorang anak berusia empat tahun yang sedang menangis dalam keadaan lemas di tempat tidur.
Setelah masuk ke dalam kamar, ternyata ada sesosok balita lain berumur dua tahun dalam kondisi tewas, tertelungkup di lantai bawah kasur.
Bambang pun langsung meminta bantuan kepada warga sekitar untuk mengevakuasi wanita dan anak yang ditemukan masih bernyawa ke rumah sakit.
Babinsa Koramil 01 Koja itu mengatakan wanita yang ditemukan di ruang tamu bernama Nur Hikmah Fuzianti (31) merupakan istri dari korban yang ditemukan tewas Hamka Rusdi berusia 50 tahun.
Dan anak wanita yang ditemukan masih hidup merupakan anak pertamanya Afidah Dzakiah (4) bersama yang tewas anak kedua Abid Qushayyi (2).
Hingga kini, polisi masih terus mencoba mengungkap misteri kematian ayah dan anak di dalam ruang tertutup itu. Apakah akibat pembunuhan karena kematian korban dinilai tidak wajar.