Bos BMW Group Umumkan Rolls-Royce akan Menjadi Brand EV Awal 2030 Mendatang
JAKARTA - BMW Group menunjukkan komitmennya dalam menyambut pasar mobil listrik di masa depan, termasuk di brand BMW sendiri hingga anak perusahaan yakni Mini dan Rolls-Royce.
Rolls-Royce, yang sebelumnya telah menetapkan visi untuk menjadi merek mobil listrik sepenuhnya pada 2030, telah memperkenalkan model Spectre sebagai langkah awal menuju masa depan yang elektrik dan pengiriman model ini akan dimulai pada akhir tahun ini.
Dikutip dari Carscoops, Senin, 6 November, Bos BMW Group, Oliver Zipse, mengatakan bahwa kemungkinan brand super mewah Rolls-Royce didedikasikan untuk mobil listrik sepenuhnya akan terjadi pada awal 2030-an atau bisa terjadi lebih awal dari yang direncanakan.
“Persiapan peluncuran penjualan Rolls-Royce listrik pertama saat ini sedang berjalan lancar. Spectre, yang dijadwalkan dirilis pada akhir tahun ini, dirancang untuk mendefinisikan kembali kemewahan modern,” ucap Zipse.
Spectre meneruskan bahasa desain seperti model pendahulunya, memiliki dimensi panjang 5.475 mm, lebar 2.017 mm, tinggi 1.573 mm, dan wheelbase 3.210 mm, di mana ukurannya hampir menyamai model Phantom.
Selain ukurannya yang besar, Spectre hadir dengan pelek dengan ukuran 23 inci. Ini menjadikannya pelek dengan ukuran terbesar yang ada pada model Rolls-Royce dalam 100 tahun.
Rolls-Royce juga membuat sasis Spectre 30 persen lebih kaku dibandingkan model Rolls-Royce mana pun yang pernah ada, melalui integrasi baterai serta penggunaan bagian aluminium ekstrusi.
Baca juga:
Sama seperti model Rolls-Royce lainnya, Spectre fokus pada kenyamanan berkendara yang telah menjadi jati diri merek mewah tersebut selama bertahun-tahun.
Spectre dibangun di atas platform "Architecture of Luxury" yang secara fleksibel cocok digunakan untuk EV dan mesin pembakaran milik Rolls-Royce. Sementara, baterai berkapasitas 102 kWh yang beratnya mencapai 700 kg akan memberi Spectre jangkauan sekitar 520 km dengan sekali pengisian.
Dengan total tenaga 584 dk dan torsi 900 Nm dari dua motor listrik-satu di setiap sumbu- mobil mewah ini mampu berakselerasi dari 0-100 km hanya dalam waktu 4.4 detik.