Stok Beras di Tangerang Aman, Bulog Minta Pedagang Jual Sesuai HET
TANGERANG - Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divisi Regional (Divre) Tangerang memastikan stok beras di gudang cukup untuk memenuhi kebutuhan warga hingga beberapa bulan ke depan. Hal ini disampaikan langsung Kepala Bulog Divisi Regional Tangerang, Omar Syarif.
“Ada 15 ribu ton. Bagi para pedagang, tinggal mengisi administrasi yang sudah ditentukan,” kata Omar saat dikonfirmasi, Rabu, 11 Oktober.
Omar menerangkan ketersediaan stok beras yang ada dapat memenuhi kebutuhan para pedagang di pasaran. Bahkan, pihaknya akan memberikan kuota sekitar dua ton untuk pedagang.
“Catatannya nantinya para pedagang harus menjual dengan Harga Eceran Tertinggi (HET),” ucapnya.
Ia menyebutkan, dalam pendistribusian beras, proses administrasi akan diberlakukan untuk menghindari adanya kecurangan dalam penyaluran ke masyarakat.
Baca juga:
- Pihak SMPN 132 Cengkareng Berlakukan PJJ 1 Hari Pascaperistiwa Murid Jatuh dari Lantai 4
- Tiga Pemotor Tewas Usai Terseret 100 Meter di Kemayoran Akibat Ditabrak Innova Putih, Pengemudi Mobil Sempat Kabur
- Rumah di Duren Sawit Terbakar Akibat Tabung Gas 3 Kg Subsidi Pemerintah Bocor
- Mantan Pecandu Judi Online Mengaku Pernah Jual Honda Jazz Rp79 Juta untuk Modal Slot, Istri Marah Ancam Cerai
"Iya, untuk memfilter orang-orang, artinya yang bertanggung jawab lah. Kita punya ketentuan supaya pedagang menyalurkan beras HET ke masyarakat tidak diperjualbelikan di atas HET dan sebagainya," ucapnya.
Dia menuturkan, saat ini belum banyak pedagang yang mengetahui informasi tersebut. Untuk itu, pihaknya meminta agar para pedagang bisa mendatangi gudang Bulog.
"Jadi nggak semua ngambil, karena mereka ini nggak ngurus administrasi," ungkapnya.