Ganjar Soal Peluang Khofifah Jadi Cawapres: Semua Punya Kesempatan yang Sama

JAKARTA - Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menyebut semua nama, termasuk Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berpeluang menjadi calon pendampingnya di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Semua kemungkinan bisa terjadi tapi tergantung komunikasi yang dilakukan.

"Masih (ada peluang Khofifah, red). Semua masih. Semua punya kesempatan yang sama tinggal komunikasinya saja," kata Ganjar kepada wartawan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat, 29 September.

Meski begitu, Ganjar menegaskan masih banyak waktu untuk mengumumkan cawapres. Lagipula, keputusan akan disampaikan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri setelah berdiskusi dengan partai pendukungnya dan Presiden Joko Widodo (Jokowi.

Adapun dalam Pilpres 2024 ini, Ganjar turut didukung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo.

"Kan masih ada waktu nanti sampai tanggal 25. Biarkan pengambil keputusan yang sudah diberikan kewenangan berbincang terlebih dahulu," tegasnya.

"Nanti at the end, pasti akan diumumkan dan saatnya nanti pasti saya diajak (berbincang, red)," sambungnya.

Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan nama cawapres yang akan mendampingi Ganjar sudah berada di kantong Megawati. Pengumuman tinggal menunggu waktu.

"Ya, nama sudah ada. Tunggu tanggal mainnya saja dari Bu Megawati Soekarnoputri. Masukan dari presiden, dari para Ketum partai, sudah disampaikan,” kata Hasto usai pembukaan Rakernas IV PDIP.

Hasto menyebut nama yang sebelumnya banyak disebut sebagai kandidat potensial cawapres Ganjar sudah semakin mengerucut. Megawati bahkan disebutnya sudah lama berdiskusi dengan Presiden Jokowi, Ganjar, dan para ketua umum lainnya.

Bahkan, Megawati disebut Hasto sudah bisik-bisik dengan Ganjar dan Presiden Jokowi saat Rakernas IV PDIP. “Itu kan menunjukkan adanya kesepahaman," tegasnya.