Marak Penipuan Online, Danamon Ingatkan Nasabah Tidak Sembarang Klik Tautan

JAKARTA - PT Bank Danamon Indonesia Tbk mengingatkan nasabahnya untuk tidak sembarangan menekan tautan online.

Hal ini seiring dengan maraknya penipuan online sering terjadi dalam berbagai jenis.

Salah satunya adalah penipuan berupa website palsu.

Chief Digital Officer Bank Danamon, Andreas Kurniawan mengatakan, penipuan ini harus diwaspadai karena biasanya para penipu melakukan ini untuk mendapatkan data nasabah dan mengeruk aset nasabah hingga tak bersisa.

"Telah ditemukan website palsu yang mengatasnamakan Danamon dan seolah-olah menampilkan website D-Bank PRO pada layar," ujarnya dalam keterangan kepada VOI, Jumat, 29 September.

Pada website palsu tersebut, kata dia, tombol yang dapat diklik nasabah adalah tombol login, yang kemudian apabila nasabah melakukan login, hal yang terjadi adalah penipu dapat mengakses seluruh data nasabah.

“Sebagai customer-centric organization, keamanan data nasabah merupakan prioritas kami. Oleh karena itu, Danamon mengimbau seluruh nasabah untuk senantiasa berhati-hati saat membuka sebuah website apalagi website palsu yang mengatasnamakan Danamon dan selalu untuk teliti membaca alamat website yang sedang dibuka,” beber Andreas.

Ia juga mewanti-wanti nasabah agar tidak lupa untuk selalu memeriksa alamat website resmi D-Bank PRO yaitu www.dbank.co.id.

Untuk versi aplikasi, mobile banking D-Bank PRO juga hanya dapat diunduh dari App Store atau Google Play Store.

Dia mengingatkan, seluruh komunikasi resmi Danamon hanya dilakukan melalui media komunikasi resmi seperti WhatsApp Danamon Chat 0858-1-1-500-090 (akun terverifikasi dengan centang hijau), Facebook Bank Danamon (akun terverifikasi dengan centang biru), Twitter @danamon (akun terverifikasi dengan centang biru), Instagram @mydanamon (akun terverifikasi dengan centang biru), YouTube Bank Danamon dan LinkedIn PT Bank Danamon Indonesia Tbk.