Kucing Memiliki Kecerdasan yang Unik, Menurut Ilmuwan Ini Ciri-cirinya

YOGYAKARTA – Bagi pecinta kucing tentu memperhatikan perilaku anabulnya di rumah. Perilaku kucing selain menggemaskan, juga menggambarkan tingkat kecerdasannya. Meskipun penelitian masih terus-menerus dilakukan untuk mengeksplorasi seberapa kemampuan kucing, tetapi para ilmuwan percaya bahwa kucing memiliki kecerdasan yang unik.

Kucing unggul dalam mempelajari informasi baru

Kucing dapat mempelajari informasi baru lewat indra. Tidak hanya mempelajari informasi baru, kemampuan kognitif mereka merangkai informasi tersebut. Meski sulit untuk diajak kooperatif dan sulit diprediksi perilakunya untuk diajak penelitian, tetapi kucing memiliki bakat yang tinggi untuk belajar dan mengambil keputusan sendiri.

Lipatan permukaan struktur otak kucing 90 persen mirip dengan otak manusia

Otak kucing hanya berukuran sekitar dua inci dengan berat sekitar satu ons dan menempati kurang dari 1 persen massa tubuhnya. Meskipun benar bahwa kecerdasan kucing terletak di otak, struktur otak dan lipatan permukaan menentukan kecerdasan, bukan ukurannya.

Ilustrasi ciri-ciri kucing memiliki kecerdasan yang unik (Freepik)

Melansir Bondvet, Kamis, 28 September, lipatan permukaan dan struktur otak kucing 90 persen mirip dengan otak manusia. Sama seperti otak manusia, setiap bagian otak kucing terkotak-kotak, terspesialisasi, dan terhubung ke bagian lain otaknya. Hal ini memberi kucing kemampuan yang hampir mirip manusia untuk memahami, merespons, dan bahkan memanipulasi lingkungannya.

Meskipun demikian, korteks serebral adalah bagian otak yang mengontrol pemikiran rasional dan pengambilan keputusan. Di otak manusia, korteks serebral mengandung sekitar 21 - 26 miliar neuron, sedangkan korteks serebral kucing memiliki sekitar 300 juta neuron. Para ahli percaya bahwa kecerdasan kucing sebanding dengan manusia berusia 2 tahun.

Kucing dapat mengingat dan menggunakan informasi dari ingatannya

Baik pada kucing maupun manusia, korteks serebral tidak hanya mengatur fungsi otak yang lebih tinggi tetapi juga memori jangka pendek dan jangka panjang serta pemecahan masalah. Kenangan digunakan untuk menyimpan dan mengingat informasi dari pengalaman masa lalu. Bukti menunjukkan, kucing dapat mengingat dan menggunakan informasi dari ingatannya. Mereka juga dapat belajar melalui observasi dan Tindakan. Tidak jarang kucing belajar cara membunyikan bel, menyalakan saklar lampu, atau bahkan membuka pintu hanya dengan memperhatikan teman manusianya.

Ilustrasi ciri-ciri kucing memiliki kecerdasan yang unik (Freepik)

Unggul dalam memori prosedural dan spasial

Ingatan kucing bisa bertahan selama 10 tahun atau lebih, tergantung usianya. Kucing juga unggul dalam memori procedural dan spasial serta mengasosiasikan ingatan individu tentang suatu tempat, peristiwa, dan emosi yang mereka alami saat itu. Mereka dapat mengingat pengalaman ketakutan, rasa sakit, atau trauma, serta emosi positif seperti kebahagiaan atau kepuasan. Penelitian menunjukkan, kucing menyadari benda-benda yang tidak terlihat secara langsung. Kemampuan ini disebut pengenalan kepermanenan objek.

Penglihatan kucing tajam

Selain memiliki daya ingat jangka pendek dan jangka panjang, kucing juga memiliki penglihatan yang sempurna. Dengan kata lain, kucing Anda benar-benar memberikan pandangan jahat kepada Anda saat Anda sedang mengemasi koper. Dia melihat apa yang Anda lakukan dan mengingat kapan terakhir kali Anda mengeluarkan koper.

Selain ciri-ciri di atas yang terbukti secara ilmiah, berikut tanda kecerdasan pada kucing:

  1. Kucing dapat mempelajari dan merespons namanya.
  2. Kucing dapat membedakan antara suara yagn familiar dan suara asing.
  3. Kucing gigih ketika mereka benar-benar menginginkan sesuatu dan menyimpan dendam jika tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan.
  4. Kucing dapat menangkap dan mengenali isyarat emosional pemiliknya, seperti ketakutan, kemarahan, kebahagiaan, dan kesedihan. Ini berkaitan dengan bagaimana mereka harus bereaksi terhadap situasi yang tidak dikenalnya. Bahkan, kucing bisa merespons isyarat fisik.
  5. Kucing cukup pintar mengambil keputusan sendiri dan tidak mudah terpengaruh oleh imbalan seperti anjing dan beberapa hewan lainnya.

Di samping daftar di atas, kecerdasan kucing mengatur jam internal alami yang memberi tahu kapan harus berburu dan kapan harus istirahat.