Jaguar Resmi Tambah Jajaran Produsen Otomotif Pemakai Pengisi Daya Tesla untuk 2025
JAKARTA - Jaguar menambah lini pabrikan otomotif yang akan memakai sistem pengisi daya Tesla, yakni North American Charging Standard (NACS), untuk model kendaraan listrik di masa mendatang.
Itu berarti, semua jajaran kendaraan listrik Jaguar yang berlokasi di Amerika Utara akan mendapatkan akses Supercharger Network mulai 2025 mendatang tanpa memasangkan adaptor. Untuk model sebelum 2025, pabrikan asal Inggris ini juga akan memakai adaptor dari Tesla untuk model I-Pace yang telah ada.
Mark Camilleri, selaku Jaguar Director of Electrification Services, mengatakan kerja sama tersebut merupakan wujud komitmen pabrikan untuk mencapai nol emisi pada 2039 mendatang dan mempermudah pelanggan Jaguar dalam mengakses stasiun pengisian daya pada mobil listrik mereka.
"Perjanjian ini akan memungkinkan pengemudi Jaguar dengan kendaraan yang dilengkapi NACS di AS, Kanada, dan Meksiko untuk menggunakan Supercharger tanpa adaptor," kata Camilleri yang dikutip dari Teslarati, Kamis, 21 September.
Brand mewah ini sedang menata rencana untuk menghadirkan lebih banyak kendaraan listrik. Dengan kerja sama tersebut, membantu pabrikan dalam mempelopori strateginya untuk menciptakan ekosistem dukungan kendaraan listrik global.
Adanya kerja sama ini, maka kendaraan listrik Jaguar dapat kompatibel dengan stasiun pengisi daya Tesla seperti Supercharger V3 dan V4. Walaupun, kedua sistem ini belum diluncurkan di wilayah Amerika Utara. Sementara, pengisi daya V4 telah diluncurkan di Eropa pada awal tahun ini.
Baca juga:
Dengan bergabungnya Jaguar, daftar pabrikan otomotif yang akan mengadopsi sistem NACS terus bertambah, bergabung dengan pesaing-pesaing seperti Honda, Volvo, Mercedes-Benz, Nissan, Ford, GM, Rivian, dan Fisker.
Tesla memilih untuk membuka kerja sama untuk memakai NACS agar merek lain memiliki jaringan akses ke Supercharger dan mendorong lebih banyak konsumen untuk secepatnya beralih ke kendaraan listrik.
Sebelumnya, Jaguar mengonfirmasi bahwa 2025 mereka akan menjadi brand kendaraan listrik. Perusahaan akan menyuntik mati seluruh model mesin pembakaran yang ada.