Basuki Sebut Layanan SPAM Tingkatkan Perbaikan Kesehatan Masyarakat
JAKARTA - Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang Tahap I yang melayani kawasan Medan, Binjai, dan Deli Serdang di Sumatera Utara dengan kapasitas 1.100 liter per detik, telah diresmikan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Instalasi Pengolahan Air (IPA) Minum beserta Jaringan Distribusi Utama (JDU) ini dilaksanakan secara bertahap oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui BPPW Sumatera Utara mulai 2018 hingga 2023.
"Layanan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan air bersih," kata Menteri Basuki dalam keterangan tertulisnya, dikutip Selasa, 29 Agustus.
Sebelum pembangunan IPA, telah dilakukan pembangunan Intake Air Baku Mebidang oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II dengan kapasitas debit intake sebesar 2.400 liter per detik.
Sementara, kebutuhan air untuk pemenuhan SPAM secara total pada Tahap I dan Tahap II adalah 2.200 liter per detik.
Kepala BWS Sumatera II Mohammad Firman mengatakan, pihaknya telah melaksanakan pekerjaan pembangunan Intake Air Baku Mebidang.
Baca juga:
"Pekerjaannya meliputi pembangunan bendung sungai, pembangunan intake dan jaringan air baku, pipa transmisi air baku dengan diameter 1.000 mm, dan 6 unit pompa berkapasitas 275 liter per detik," ujarnya.
Sebanyak 6 unit pompa berkapasitas 275 per detik tersebut untuk memenuhi kebutuhan SPAM Mebidang Tahap I. Pembangunan Intake Air Baku Mebidang ini dilakukan pada 2018, rehabilitasi pada 2019, dan penyempurnaan pada 2022 dengan total anggaran senilai Rp72,6 miliar.
"Tujuannya men-supply sumber air baku dari Sungai Bingai untuk kebutuhan SPAM Mebidang. Nanti, akan ada tindak lanjut melalui pemeliharaan, sehingga kami harapkan SPAM Mebidang bisa beroperasi dengan optimal dalam memberikan pelayanan air minum kepada masyarakat," ungkap Firman.
Ke depannya, untuk memenuhi rencana pengembangan SPAM Regional Mebidang Tahap II dengan kapasitas 1.100 liter per detik, BWS Sumatera II juga akan mendukung dengan penambahan pompa pada Intake Air Baku Mebidang sehingga dapat mengoptimalkan operasional SPAM.