Gak Boleh Asal-asalan, Begini 4 Tips Memilih Masker Wajah Sesuai Tipe Kulit
YOGYAKARTA – Memakai masker wajah bisa dimasukkan dalam rutinitas perawatan kulit. Namun, dalam memilih jenis masker wajah dan formulasinya, enggak boleh asal-asalan karena bisa berisiko merusak skin barrier atau tekstur kulit wajah. Karena tidak semua produk masker dibuat sama, maka berikut tips memilih masker wajah secara tepat sesuai dengan jenis kulit, tipe masker, dan kandungan didalamnya.
1. Kenali cara kerjanya
Jika Anda memasukkan masker wajah dalam rutinitas skincare, Anda punya banyak sekali pilihan. Mana yang terbaik, tergantung preferensi dan kondisi kulit. Perlu diingat bahwa meskipun masker dapat menjadi suguhan yang menyenangkan dan menenangkan, masker dirancang untuk menjadi dorongan sementara. Jika Anda memiliki masalah kulit tertentu, Anda mungkin harus menemui dokter kulit.
Cara kerja masker tergantung pada jenis dan kandungan didalamnya. Jika Anda mengenakan skincare yang mengandung vitamin C, retinoid, dan asam salisilat, serta rutin memakai masker wajah, mungkin akan menimbulkan efek tertentu muncul lebih cepat sebelum memberikan hasil yang dituju. Misalnya lapisan kulit mengelupas, kering, sebelum akhirnya membuat kulit Anda secara mandiri menghasilkan pelembap alami dan kencang.
2. Mengenali jenis masker wajah yang bervariasi
Jenis masker wajah yang Anda pilih, harus disesuaikan dengan tujuan perawatan kulit, jenis kulit, dan kualitas produk. Mengingat banyak variasi produk masker wajah, maka kenalilah jenisnya.
Pertama, masker wajah jenis sheet mask atau jenis lembaran yang sangat disukai karena kemudahan penggunaannya. Seringkali, jenis masker ini dikemas dengan antioksidan. Untuk menyimpannya, masukkan dalam lemari pendingin agar meningkatkan efek menenangkan dan mendinginkan.
Kedua, masker peel-off akan lebih intens dalam membersihkan dan sedikit kekacauan jika dibandingkan clay mask tradisional. Masker peel-off dioleskan ke kulit, dibiarkan beberapa saat, lalu dikupas perlahan. Opsi pengelupasan telah terbukti melembabkan kulit lebih baik daripada losion tradisional.
Ketiga, clay mask atau tanah liat yang terbuat dari seperti namanya, tanah liat, belerang, atau lumpur. Masker jenis ini, mungkin menawarkan banyak manfaat perawatan kulit. Mereka sempurna untuk menyerap kelebihan minyak dan kotoran. Jenis masker ini meminimalkan kotoran dan mengelupas kulit Anda.
Keempat, masker hydrogel yang teksturnya kental layaknya gel sehingga komposisi bahan-bahannya lebih intens. Mesker gel ini, cocok untuk masker kantung bawah mata atau perawatan spot lainnya karena dapat meningkatkan hidrasi, terutama jika dikombinasikan dengan peptida kolagen.
3. Pahami manfaat bahan-bahannya
Langkah selanjutnya untuk memilih masker wajah yang sempurna, temukan bahan terbaik untuk jenis kulit Anda. Carilah produk yang hipoalergenik, bebas pewangi, bebas pewarna, dan bebas paraben. Setelah menemukan rangkaian produk yang tepat, putuskan tujuan perawatan kulit Anda.
Untuk kulit kering, bahan terbaik yang harus dicari adalah asam hialuronat, karena dapat melembapkan dan meremajakan kulit. Kalau mengatasi penuaan, cari masker yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan kolagen dan bantu melindungi dari kerusakan akibat sinar matahari. Berbeda dengan kulit berjerawat, karena baik memilih berbahan asam salisilat untuk redakan iritasi dan mencegah jerawat baru tumbuh.
Perawatan untuk kulit yang cenderung kemerahan, masker mengandung niacinamide bisa jadi senjata rahasia, melansir WebMD, Minggu, 23 Juli. Sedangkan untuk mengatasi bitnik-bintik gelap dan pigmentasi, dengan sifat anti-inflamasi dan antioksidannya, asam kojic atau kedelai dapat membantu mengurangi munculnya bintik hitam dan pigmentasi.
4. Carilah produk sesuai anggaran
Berbagai macam jenis masker tersedia di konter toko. Selain harus disesuaikan dengan tujuan, jenis masker, dan kondisi kulit, penting juga menyesuaikan dengan anggaran yang dialokasikan perawatan kulit. Alih-alih mencari masker paling mencolok atau termahal, fokuslah pada kebutuhan perawatan kulit khusus Anda.
Baca juga:
Di samping mempraktikkan tips memilih masker wajah di atas, Anda juga perlu melakukan uji coba terlebih dahulu. Sebelum menggunakan produk baru jenis apapun pada kulit, selalu lakukan uji tempel. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa kulit tidak bereaksi buruk terhadap masker baru Anda.