Bentrok Pemuda di Sidomulyo Lampung Selatan, 1 Orang Tewas
LAMPUNG SELATAN - Satu orang tewas dan dua lainnya luka berat akibat perkelahian antar-kelompok pemuda di Desa Campang Tiga, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan.
Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin membenarkan peristiwa yang menewaskan satu orang itu.
"Pada Selasa 2 Mei 2023 pukul 23.00 WIB di Desa Campang Tiga Kecamatan Sidomulyo, terjadi perkelahian antara kelompok pemuda yang mengakibatkan dua orang mengalami luka dan satu meninggal dunia," kata AKBP Edwin dikutip ANTARA, Kamis, 4 Mei.
Edwin menjelaskan kronologi kejadian berawal dari sekelompok pemuda yang mengatasnamakan WRPNLL yang akan melakukan perkelahian terhadap kelompok pemuda asal Kecamatan Katibung.
Bentrok berawal dari sekelompok pemuda yang mengatasnamakan WRPNLL yang diketuai Rahmat Hidayat (20), warga Dusun Umbul Duren Desa Seloretno Kecamatan Sidomulyo, berjanji untuk bertemu di depan PT Evergreen di Desa Campang Tiga melalui Instagram.
Kemudian sekelompok pemuda WRPNLL berjumlah 15 oranng tersebut berangkat menggunakan tujuh sepeda motor.
Sesampainya di depan PT Evergreen kemudian sekelompok pemuda dari Sidomulyo tersebut bertemu dengan sekelompok pemuda dari Katibung.
Baca juga:
- Dinyatakan 'Sakit', Yudo Andreawan Si Tukang Ngamuk Dirawat di RS Jiwa Grogol
- Istri Sempat Viral Pamerkan Harta, Brigjen Endar Priantoro Kembali Diklarifikasi KPK
- Rupanya Demokrat Kepo Urusan Jokowi, Gali Info Arah Koalisi Istana dari Cak Imin
- Sudah Ada Kandidat, NasDem Klaim Pengumuman Cawapres Anies Bakal Beri Kejutan
Belum sampai di PT Evergreen kelompok pemuda dari Sidomulyo tersebut disambut oleh petasan oleh kelompok pemuda dari Karibung. Mereka pun melarikan diri dan balik arah kemudian dikejar oleh sekelompok pemuda dari Katibung dengan menggunakan sepeda motor.
Salah satu sekelompok pemuda dari Katibung yang mengejar pemuda Sidomulyo mengayunkan sebilah celurit ke arah pemuda Sidomulyo, Diko yang saat itu membonceng Arif (MD) dan Jidan. Kemudian ayunan celurit tersebut ditangkis oleh Arif dengan menggunakan sebilah plat besi berbentuk gergaji.
Akibat dari kejadian sepeda motor Diko oleng dan tidak terkendali, kemudian jatuh di TKP di Desa Talang Baru yang mengakibatkan Arif mengalami luka berat dan dilarikan ke Puskesmas Sidomulyo dan meninggal dunia.
Sementara Jidan dan Diko dibawa pihak keluarganya di Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda.