Foto 'Kencan Pertama' Model OnlyFans Belle Delphine Dituding Promosikan Pemerkosaan
JAKARTA - Model OnlyFans, Belle Delphine, membalas kritik yang mengatakan postingannya di media sosial baru-baru ini "mempromosikan pemerkosaan".
Perempuan berusia 21 tahun itu menghasilkan hampir 1,2 juta dolar AS sebulan di OnlyFans.
Hanya saja, postingan Twitter terbarunya telah membuat warganet gaduh. Dalam foto yang diunggah, kaki dan tangan Belle terikat dan mulut ditutupi selotip. Dia juga terlihat di bagasi kendaraan dan kemudian berhubungan seks dengan seorang pria.
Postingan yang telah dibagikan lebih dari 9.000 kali dan disukai lebih dari 57.000 kali tersebut diunggah dengan judul: "Kencan pertamaku yang sempurna."
Baca juga:
Seorang pengguna Twitter menulis: "Belle Delphine mempromosikan pemerkosaan, luar biasa."
Pengguna lain merespons: "Saya tidak pernah punya masalah dengan Belle tapi ini kacau dan saya sangat berharap dia (dan semua orang) dapat melihat betapa ini berbahaya. Ini tidak seksi.
Yang lain menulis: "Masalahnya adalah fakta bahwa banyak pria di sini akan melihat ini dan berpikir ini normal. Mereka tidak tahu tentang kata-kata aman, diskusi panjang, dan terapi yang dilakukan sebelum terlibat dalam adegan seperti ini. Mereka hanya melihat pemerkosaan."
Alana Evans, Presiden Persatuan Artis Pertunjukan Dewasa, adalah salah satu orang yang mengkritik Belle karena membagikan gambar tersebut.
"Sangat terkejut bahwa di saat industri artis dewasa kami masih belum pulih dari pembersihan @pornhub, Belle Delphine membuat video yang mengolok-olok penculikan dan pemerkosaan," kicau Evans.
"Dasar payah, Belle! Buatlah pilihan yang lebih baik."
Tapi, perempuan bernama asli Mary, dari Hove, East Sussex itu membantah komentar Evans, mengatakan "pornografi seperti ini sudah ada sejak tahun 80-an."
Belle juga membalas kritik yang lain, mengatakan kepada Daily Star: "Tidak ada yang salah dengan menikmati power-play dan BDSM di mana kedua orang itu suka sama suka."
"Seks itu kompleks dan eksploratif, tetapi harus selalu berdasarkan kesepakatan," katanya.
"Tidak ada yang suka pemerkosaan, tidak ada yang ingin pemerkosaan ada."