Baidu Ajukan Gugatan Terhadap Pengembang Aplikasi Palsu Ernie bot di App Store Apple
JAKARTA - Baidu, perusahaan mesin pencari terbesar di China, telah mengajukan gugatan hukum terhadap pengembang aplikasi "terkait" dan Apple Inc, terkait salinan palsu dari aplikasi Ernie bot-nya yang tersedia di App Store Apple.
Ernie bot yang ditenagai oleh kecerdasan buatan, diluncurkan bulan lalu, dianggap sebagai jawaban terdekat China terhadap chatbot ChatGPT yang dikembangkan di Amerika Serikat.
Baidu mengatakan bahwa mereka telah mengajukan gugatan di Pengadilan Rakyat Haidian Beijing terhadap pengembang di balik aplikasi palsu dari Ernie bot dan perusahaan Apple.
"Pada saat ini, Ernie tidak memiliki aplikasi resmi," kata Baidu dalam pernyataan yang dikeluarkan pada Jumat malam 7 April yang diposting di akun WeChat resmi "Baidu AI".
Baidu juga memposting foto dari pengajuan gugatannya di pengadilan.
"Sampai pengumuman resmi perusahaan kami, setiap aplikasi Ernie yang Anda lihat di App Store atau toko lainnya adalah palsu," kata perusahaan tersebut.
Baca juga:
- Aplikasi Adzan Otomatis: Yuk Mulai Belajar Shalat Tepat Waktu
- Hacker Kembalikan 414 ETH Senilai Rp11,8 Miliar Hasil Curian dari Sentiment.xyz
- Singapura Tetapkan Aturan Kripto Dalam Negeri Bersama Otoritas Kepolisian
- Ingin Tawarkan Cryptocurrency ke Nasabah, Unit Keuangan Swiss PostFinance Gandeng Sygnum Bank
Apple belum segera merespons permintaan komentar, dari Reuters, atas gugatan itu.
Pencarian Reuters pada Sabtu 8 April menemukan bahwa masih ada setidaknya empat aplikasi dengan nama Ernie bot dalam bahasa Cina, semuanya palsu, di App Store Apple.
Ernie bot hanya tersedia untuk pengguna yang mengajukan permohonan dan menerima kode akses. Dalam pernyataannya, Baidu juga memperingatkan tentang orang yang menjual kode akses tersebut.