Baca Surat Presiden FIFA yang Dibawa Erick Thohir, Jokowi Langsung Beri Dua Instruksi Penting
JAKARTA - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, telah bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaporkan hasil pertemuannya dengan FIFA di Doha, beberapa hari lalu. Dia juga menyerahkan surat dari Presiden FIFA, Gianni Infantino, untuk orang nomor satu di Indonesia itu.
Erick Thohir mengaku, mendapatkan dua instruksi dari Presiden Jokowi setelah mantan Gubernur DKI Jakarta itu membaca surat dari Infantino.
"Setelah membaca surat itu, Presiden menginstruksikan kepada saya dua hal. Satu segera membuat peta biru transformasi sepak bola Indonesia yang seperti Bapak Presiden sampaikan pada saat waktu itu saya baru saja menjadi Ketum PSSI," ujar Erick dalam keterangan pers yang dipantau melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat, 31 Maret.
"Presiden menekankan ini harus segera selesai dan harus segera disampaikan kepada FIFA," lanjutnya.
Kedua, Presiden Jokowi menginstruksikan Erick Thohir untuk segera kembali membuka pembicaraan kepada FIFA. Harapannya, tak ada sanksi berat sehingga membuat Indonesia tak lagi menjadi bagian keluarga besar FIFA.
"Sehingga dapat diartikan, Bapak Presiden tidak mau kita terkucilkan dari peta persepakbolaan dunia. Saya tentu akan berusaha keras memastikan transform sepak bola indonesia terjadi, bukan wacana. Saya juga akan bekerja keras untuk kembali bernegosiasi kepada FIFA untuk menghindari sanksi yang bisa terjadi," ujarnya.
Menurut Erick Thohir, FIFA sebenarnya juga tak berharap menjatuhkan sanksi untuk Indonesia. Namun, Menteri BUMN itu menyebut, dalam surat FIFA sebelumnya sudah tercantum jelas induk sepak bola dunia itu sedang mempelajari dan mempertimbangkan sanksi untuk Indonesia
"Saya menunggu undangan dari FIFA setelah mereka rapat FIFA Council beberapa hari ke depan. Saya bersiap kembali bertemu FIFA," tegas Erick Thohir.
Seperti diketahui, FIFA telah resmi mencabut status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. Dalam surat pernyataannya, FIFA juga akan mempertimbangkan sanksi untuk Indonesia karena dianggap gagal memenuhi komitmen sebagai tuan rumah.
Baca juga:
- Mudahnya Ganjar Pranowo Bilang Kecewa dan Sebut Kegagalan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 Bukanlah Kiamat
- Presiden FIFA Gianni Infantino Beri Kode Argentina Jadi Pengganti Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023
- Gibran Bilang Ketum PSSI Punya Rencana B dan C, Mungkinkah Piala Dunia U-17?
- Berharap Kesempatan Kedua dari FIFA