Pendiri Ponpes Waria Al Fatah Yogyakarta Meninggal, Ini Ucapan PSI dan Jaringan GUSDURian
JAKARTA - Pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) waria Al Fatah Yogyakarta, Shinta Ratri, meninggal dunia. Politikus PSI, Mohamad Guntur Romli, ikut berbelasungkawa.
Shinta yang juga ketua Ikatan Waria Yogyakarta (IWAYO) menghembuskan napas terakhir hari ini, Rabu 1 Februari pagi.
"Turut berduka cita atas berpulangnya Ibu Shinta Ratri, Pendiri Ponpes Waria al-Fattah Yogyakarta," cuit Gun Romli dalam akun Twitternya, @GunRomli, Rabu 1 Februari.
Turut serta Gun Romli mendoakan agar amal perbuatan Shinta diterima Allah SWT. "Allahummaghfirla warhamha waj'alil jannata matswaha al-Fatihah," katanya.
Baca juga:
- Sufmi Dasco Respons Wacana Penghapusan Jabatan Gubernur: Selain Kajian, Usulan Cak Imin Harus Dibahas Serius
- Tegaskan Bentuk Perjanjian Saat Anies Ikut Pilgub DKI 2017, Gerindra: Ada Terkait Tidak Maju Sebagai Presiden
- KPK Telisik Tugas Staf Hakim Agung Nonaktif Gazalba Saleh
- Indeks Persepsi Korupsi RI 2019 di Angka 40 Jadi 34 Tahun 2022, Novel Baswedan Minta Anggota DPR Pendukung Firli Cs Tidak Bungkam
Dalam unggahannya duka citanya, Gun Romli juga menginformasikan Jaringan GUSDURian berduka atas meninggalnya transpuan tersebut. Jaringan GUSDURian mendoakan Shinta Ratri diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Semoga husnul khotomah dan ditempatkan di sebaik-baiknya tempat kembali. Amin," demikian unggahan Gun Romli.