BPJN Masih Siagakan Alat Berat Hingga Puncak Hujan di Sulut Februari 2023
SULUT - Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara (Sulut) masih menyiagakan operator alat berat mengantisipasi cuaca ekstrem yang masih melanda daerah tersebut.
"Tetap kami siagakan (operator dan alat berat) sehingga sewaktu-waktu bisa dimobilisasi," kata Kepala BJN Sulut, Hendro Satrio MK di Manado, Kamis 12 Januari, disitat Antara.
BMKG memperkirakan puncak musim hujan akan mengguyur wilayah Sulut hingga bulan Februari 2023 mendatang.
Sehingga kesiapan operator dan alat berat harus dalam kondisi optimal ketika sewaktu-waktu akan difungsikan melakukan pembukaan jalan yang tertutup longsor atau pohon tumbang.
"Kami siap merespon cepat ketika terjadi bencana, kami juga ada tim reaksi cepat yang langsung bergerak ke lokasi," ujarnya.
"Ditjen Bina Marga berupaya maksimal agar dalam enam jam alat berat sudah berada di lokasi longsor agar segera ditangani. Tim reaksi cepat selalu siaga, alat berat siap termasuk operatornya," sambung Hendro.
Baca juga:
- Bakal Bagi-bagi Tugas ke Menteri, Jokowi Segera Gelar Rapat Pemulihan Korban 12 Kasus HAM Berat
- Ridwan Rumasukun Ditunjuk Jadi Plh Gubernur Papua, KPK: Lakukan Perbaikan agar Tak Ada Korupsi
- Kecewa Anggaran Pengadaan Alkes RSUD Tiba-tiba Didrop, DPRD DKI Minta Dimasukkan Lagi ke APBD 2023
- Dikawal Rombongan Brimob, Lukas Enembe Tiba di KPK Pakai Kursi Roda
Operator dan personel, kata dia, disiagakan di tujuh posko yang dibangun di kabupaten dan kota termasuk di wilayah kepulauan.
"Dari tujuh posko yang kami bangun saat Natal dan tahun baru, ada sebanyak 22 alat berat yang kami siagakan termasuk operatornya," tandasnya.