Kata Brian May Usai Terima Gelar 'Sir' dari Raja Charles III: Saya Merasakan Tanggung Jawab Sebagai Ksatria

JAKARTA - Brian May, gitaris band rock Queen, mengungkap tentang tanggung jawab yang dia rasakan untuk berperilaku dengan cara "menguntungkan" Inggris setelah diberi gelar ksatria pada New Year Honours pertama yang diberikan Raja Charles III setelah naik takhta.

May, yang memiliki model rambut pudel dan permainan virtuoso-nya dalam lagu-lagu hits seperti Don't Stop Me Now melambangkan era rock flamboyan, dianugerahi gelar kebangsawanan, Sir.

Musisi, yang jadi ahli astrofisika serta juru kampanye kesejahteraan hewan, adalah salah satu dari beberapa selebritas yang diakui atas kontribusinya terhadap kehidupan budaya Inggris.

Selain May, empat anggota tim sepak bola wanita Inggris juga menerima penghargaan dari Raja Charles III.

May mengungkap reaksi awalnya saat diberitahu tentang penghargaan tersebut adalah keterkejutan.

"Saya rasa saya tidak mengharapkannya karena saya belum menjalani kehidupan yang saya pikir akan mengarah pada gelar ksatria - saya cukup gencar mengkritik pemerintah baru-baru ini sebagai permulaan," katanya dikutip dari The Telegraph, Sabtu.

"Jadi saya membayangkan bahwa saya berada di pihak yang salah untuk semua hal itu," May menambahkan.

“Saya juga berpikir itu datang dengan tanggung jawab untuk terus berperilaku dengan cara yang bermanfaat bagi negara dan penduduk lainnya di sini dan juga dunia.”

Mundur ke tahun 2005, pria berusia 75 tahun itu menerima gelar Comander of the Order of the British Empire (CBE) dari dari Ratu Elizabeth II atas dedikasinya pada industri musik dan kegiatan amalnya.