Twitter Kini Hilangkan Autentikasi Dua Faktor dengan Nomor Telepon
JAKARTA - Twitter tampaknya telah menghilangkan kemampuan untuk melakukan autentikasi dua faktor (2FA) dengan menggunakan nomor telepon.
Tidak tahu pasti kapan kemampuan 2FA dengan nomor telepon tidak berlaku lagi, namun kabar ini pertama kali ditemukan oleh 9to5google, dan ketika VOI mencoba langsung, ternyata itu benar adanya.
Jadi, ketika Anda pergi ke Pengaturan & Privasi > Keamanan dan Akses Akun > Keamanan > Autentikasi dua faktor, Anda masih akan menemukan tiga opsi untuk menerapkan 2FA, yaitu dengan nomor telepon, aplikasi autentikasi, dan kunci keamanan.
Baca juga:
- Paxful Hapus Ether dari Pasarnya Gegara Merge Proof of Stake
- Elon Musk Akan Mundur dari CEO Twitter Setelah Temukan “Orang Bodoh” yang Jadi Penggantinya
- Layanan Judi Online BetMGM Diserang Hacker Sejak Mei, Baru Ketahuan November 2022
- Meta Apresiasi Komunitas yang Berdampak di Platformnya Melalui KAWAN RUKI
Namun, jika Anda memilih opsi menggunakan nomor telepon maka ketika Anda memasukkan nomor, setelahnya Anda akan melihat pop-up kecil di bagian bawah bertuliskan "saat ini kami tidak dapat mendaftarkan nomor ponsel ini. "
Sementara itu, dalam sebuah Spaces yang dilakukan Elon Musk tadi malam mengatakan (menit 12:25) bahwa banyak perusahaan telekomunikasi yang tidak terlalu jujur dan hanya mempermainkan sistem.
"Dan mereka berjalan seperti teks SMS autentikasi dua faktor berulang kali, dan hanya membuat jutaan akun bot untuk benar-benar menjalankan tab sehingga Twitter akan mengirim SMS kepada mereka. Twitter hanya akan membayar mereka jutaan dolar," kata Musk lebih lanjut.
Di sisi lain, di tengah upayanya memberantas bot yang berkeliaran di Twitter, Elon Musk mengatakan akan mundur sebagai CEO Twitter setelah hasil jajak pendapat yang dilakukan beberapa hari lalu mengatakan demikian.
Meski begitu, Musk tidak akan menjual saham Twitter, ia akan mundur ketika sudah mendapatkan penggantinya. Kemudian, ia akan bekerja di tim keamanan Twitter.