PJ Gubernur Heru: Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Ujung Tombak Pengamanan di Jakarta

JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan ujung tombak pengamanan di Ibu Kota ditopang tiga pilar. Ketiganya adalah Lurah, Bintara Pembina Desa (Babinsa) serta Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyaraka (Bhabinkamtibmas).

"Lurah, Babinsa, Bhabinkamtibmas, saya sampaikan tiga pilar adalah ujung tombak (pengamanan Ibu Kota)," kata Heru dalam apel pengamanan tiga pilar di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Rabu 23 November.

Heru mengatakan, komunikasi antara tiga pilar tersebut menjadi sangat penting dalam menjalankan tugas demi menciptakan situasi yang aman dan damai di tengah masyarakat.

"Komunikasi yang baik diantara kita maka secara tidak langsung kita memberikan rasa aman kepada seluruh lapisan masyarakat, dengan adanya rasa aman maka tumbuhlah kedamaian," ujarnya.

Karena itu, dia berharap apel pengamanan tersebut bisa membangun jaringan komunikasi antar lurah atau kepala desa dengan para Babinsa dan Bhabinkamtibmas.

Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto mengatakan, kerja sama antara lurah atau kepala desa bersama TNI-Polri sangat diperlukan dalam menjaga situasi kondusif menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.

"Kita akan menghadapi 'event-event' ke depan, baik itu tahun politik maupun kegiatan-kegiatan lain, tentu saja kita dukung dengan memberikan rasa aman," ujar Untung.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran juga berharap kegiatan tersebut bisa memberikan semangat kepada para petugas di lapangan dalam mengabdi dan melayani masyarakat.

"Tentu kita perlu lebih dekat dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta lurah kita semangati, anak-anak di lapangan supaya tetap penuh dengan dedikasi yang tinggi," tandasnya.