Polda Papua Masih Mencari Joni, Karyawan PT FMB yang Hilang Sejak Kerusuhan di Dogiyai
PAPUA - Direktur Krimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani menyatakan, pihaknya hingga kini masih mencari Joni, karyawan PT FMB yang hilang sejak terjadi kerusuhan di Dogiyai, Sabtu, 12 November lalu.
Pencarian masih dilakukan karena dari laporan terungkap hanya Joni yang belum ditemukan. Sedangkan rekan-rekannya yang lain sudah ditemukan dalam keadaan selamat.
"Memang pencarian masih dilakukan dan berharap dapat segera ditemukan," kata Kombes Faizal di Jayapura, Antara, Rabu, 16 November.
Insiden kerusuhan yang diawali kasus kecelakaan lalu lintas hingga menewaskan Noldi Goo, bocah berusia lima tahun itu terjadi di Kampung Ikebo, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai.
Akibat insiden tersebut menyebabkan 121 bangunan ludes terbakar termasuk enam kantor milik Pemda Dogiyai, 20 sepeda motor, dua truk, dan satu ekskavator.
Untuk korban jiwa dan luka-luka saat kerusuhan tercatat seorang meninggal dunia, yaitu sebanyak satu orang Iqbal (29), tiga orang terluka, dan empat anggota Polri terkena panah.
Ketika ditanya warga yang mengungsi ke Nabire, Kombes Faizal mengatakan sebanyak 465 orang mengungsi ke berbagai tempat termasuk ke Nabire.
Baca juga:
- Gara-gara Main Bola, Pelajar dan Remaja Saling Baku Hantam di Kampus UISU Medan
- Antisipasi Tindak Kriminal, Polres Jakut Patroli Malam hingga Dini Hari
- Tawuran Antarpelajar di Pangkalpinang Pecah Saat Hari Pahlawan, Pemprov Babel Panggil Disdik dan Sekolah
- Menpan-RB Minta ASN Jangan Hanya Terlihat Sibuk dari Pagi Sampai Sore Tapi Tidak Ada Hasilnya
"Warga yang mengungsi itu terbanyak anak-anak dan wanita, sedangkan lelaki dewasa tetap di Dogiyai menjaga harta bendanya," kata Kombes Faizal yang mengaku masih di Dogiyai.