3 Kali Tes Urine, Kapolri Sigit Sebut Irjen Teddy Minahasa Sempat Positif Obat
JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut Irjen Teddy Minahasa menjalani tiga kali tes urine usai diamankan buntut keterlibatannya di jaringan narkoba. Hasil pemeriksaan itu sempat dinyatakan positif.
"Kemudian terkait masalah tes untuk Irjen TM dilakukan 3 kali tes," ujar Jenderal Sigit kepada wartawan, Jumat, 14 Oktober.
Kendati demikian, hasil positif itu bukan mengenai narkotika tetapi obat-obatan. Sehingga, nantinya penyidik dan tim kedokteran akan mendalami kembali ihwal tersebut.
"Memang 1 hal didapat terkait dengan masalah jenis obat tertentu, tapi bukan narkoba," ucapnya.
"Nanti ditanya dengan apa yang dikonsumsi, nanti didalmi oleh tim dari dokter apa saja yang dikonsumsi," sambung Sigit.
Pada kesempatan sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan hasil pemeriksaan urine Irjen Teddy Minahasa dinyatakan negatif narkoba.
Pemeriksaan itu dilakukan usai Teddy diamankan oleh Divisi Propam Polri. "Sudah saya tanyakan ke penyidik info hasil riksanya negatif," kata Dedi.
Baca juga:
- Kapolri Sigit Akan Evaluasi Internal dan Benahi Institusinya Sesuai Arahan Presiden Jokowi
- Istana Jawab Simpang Siur Soal Tes Narkoba Sebelum Perwira Tinggi Polri Bertemu Presiden Jokowi
- Istana Jelaskan Alasan Petinggi Polri Dilarang Bawa Topi, Tongkat Komando dan Ponsel
- Polri Tepis Isu Liar Soal 8 Kapolda Positif Amphetamine
Irjen Teddy Minahasa disebut terlibat dalam jaringan narkoba. Sehingga, dia terancam dengan sanksi pidana dan sanksi etik berupa pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).