45 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Posisi Hazard di Timnas Belgia Dipertanyakan
JAKARTA - Piala Dunia 2022 tinggal menghitung hari. Situasi sulit Eden Hazard di Real Madrid mengancam posisinya di tim nasional Belgia.
Kekeringan menit Hazard di Madrid terus berlanjut. Orang-orang di Belgia mulai bertanya apakah Hazard benar-benar harus terus menjadi 'starter' di timnas dengan Piala Dunia yang sudah dekat.
Pertanyaan itu mengemuka dan pelatih Roberto Martinez sudah mulai membahas kontroversi tersebut. Untuk saat ini, sang pelatih tetap teguh pada komitmennya kepada sang kapten, meskipun dia menyadari bahwa ada sesuatu yang berubah dan dia harus menganalisis situasi dalam beberapa minggu mendatang.
"Hazard masih menjadi pemain yang sangat penting bagi tim nasional, itu sudah pasti," kata Martinez dalam wawancara dengan RTBF, dikutip Marca, Kamis.
"Pengalamannya, pengaruhnya terhadap lawan, kemampuannya untuk menciptakan bahaya... Dalam profil ini, menurut saya, dia masih salah satu yang terbaik di dunia," sambung sang juru racik.
Tapi, lanjut Martinez, sekarang dia harus bertanya pada diri sendiri apakah Hazard masih bisa bermain 90 menit atau tujuh pertandingan dalam waktu yang sangat singkat.
"Ini sangat berbeda dan situasinya bisa banyak berubah dalam lima minggu ke depan. Semua orang tahu bahwa Eden telah memainkan sangat sedikit pertandingan untuk waktu yang lama dan itu memiliki konsekuensi," beber dia.
Baca juga:
- Pertandingan Ligue 1 Dihebohkan dengan Gas Air Mata, Pemain Tak Bisa Bernapas
- Timnas Indonesia Hajar Guam 14-0 di Laga Perdana Kualifikasi Piala Asia U-17, Persembahan untuk Para Korban Tragedi Kanjuruhan
- Menang di Lintasan Basah MotoGP Thailand, Miguel Oliveira: Saya Memikirkan Mandalika
- Penonton Masuk ke Lapangan Tidak Dibenarkan, Sudah Diatur dalam Kode Disiplin PSSI
"Kami akan melihat situasinya saat Piala Dunia mendekat dan melihat peran apa yang bisa kami berikan padanya. Saya tidak melihatnya sebagai pemain No. 9 atau bahkan di belakang striker.
“Dia harus bermain di kiri dan mulai bermain dari sana. Saya juga tidak melihatnya sebagai pemain yang berdampak ketika datang dari bangku cadangan.
"Dia adalah pemain yang harus membawa ritme permainan sejak awal. Kami tahu persis apa yang bisa kami harapkan darinya."