Pengguna Google Search Kini Bisa Dapat Pemberitahuan Jika Data Pribadi Mereka Bocor
JAKARTA - Google berencana memperluas alat privasinya demi melindungi Informasi Pengenal Pribadi (PII) pengguna agar tidak terlalu mudah ditemukan di dunia maya.
Alat tersebut yakni Result About You, yang pertama kali diluncurkan pada Mei 2022 dan pengguna akan segera bisa menggunakannya untuk meminta penghapusan data pribadi mereka di mesin pencari Google.
Dalam gelaran Search On 22, Google berencana memperluas alat tersebut dengan fitur tambahan seperti kemampuan untuk mengatur peringatan jika atau kapan PII pengguna muncul di Google Search.
Fitur ini bekerja saat pengguna menemukan informasi pribadi mereka telah dibagikan tanpa persetujuan, dan pengguna dapat meminta Google untuk menghapusnya.
Sebelumnya, pengguna hanya bisa meminta penghapusan informasi bank dan nomor kartu kredit mereka bila terpublikasi, tetapi kini Google mengatakan bisa menghapus alamat fisik, nomor telepon atau alamat email.
Baca juga:
- Google Permudah Pengguna Non-Ponsel Untuk Menginstal Aplikasi Smartwatch di Play Store
- Keyboard Haptic Telah Hadir di iOS 16, Ini Cara Mengaktifkannya
- Kampus Ini Ganti Jurusan Teknik Informasi Jadi “Jurusan Teknik Metaverse”
- YouTube Luncurkan Fitur Populer TikTok, Untuk Kreator dapat Menambahkan Voice Over ke Shorts
Dengan diperkenalkannya alat privasi Result About You, meminta penghapusan data jauh lebh mudah, pengguna hanya perlu mengklik tiga titik di samping hasil penelusuran, meminta penghapusan kemudian mereka bisa memantau status permintaannya.
Raksasa teknologi Mountain View, California, AS ini menyatakan fitur tersebut akan segera diluncurkan untuk pengguna di AS yang memang menggunakan mesin pencari dalam bahasa Inggris, dan kemungkinan besar Google juga akan meluncurkannya secara global.
Terakhir melansir Digital Trends, Kamis, 29 September, Google juga mengambil perlindungan privasi selangkah lebih maju dengan memperluas alat ini. Mulai awal 2023, pengguna dapat mengatur peringatan tentang informasi pribadi mereka yang muncul di hasil pencarian.
Jika ada entri baru yang muncul dengan salah satu PII mereka, Google akan memberi tahu sehingga pengguna dapat meminta penghapusan sesegera mungkin. Meskipun fitur itu tidak menghapus asal muasal data dari situs web aslinya, tetapi ini akan melangkah lebih jauh untuk memastikannya lebih sulit ditemukan.