Kecocokan dalam Hubungan Berpasangan, Dipengaruhi 3 Hal Ini
YOGYAKARTA – Dua orang yang berkomitmen sebagai pasangan romantis, mungkin penasaran dengan elemen yang mendasari kecocokan. Kecocokan memang satu hal yang penuh teka-teki. Kadangkala dapat diukur tetapi seringnya ada elemen magis yang enggak bisa diperkirakan. Tetapi berdasarkan penelitian, mengidentifikasi tiga faktor yang diduga membuat dua orang berpasangan bisa klik.
1. Perbedaan yang bisa menyatukan
Kepribadian, nilai, preferensi, dan minat dua orang yang berbeda membuat hubungan berlanjut. Ternyata, ketertarikan fisik saja tidak cukup membuat roda asmara terus berputar. Menurut psikolog Mark Travers, Ph.D., dilansir Psychology Today, Senin, 12 September, mencontohkan dua orang yang berpasangan dan memiliki perbedaan yang saling mengisi menjadi landasan hubungan yang kokoh. Misalnya, satu orang lebih ekstrovert dari pasangannya.
Penjelasan ini kadang juga enggak berhasil mengidentifikasi kecocokan. Tetapi yang pasti, cinta seringkali tidak memiliki penjelasan yang tetap.
2. Komitmen adalah yang terpenting
Sulit untuk mempertahankan hubungan romantis yang sehat tanpa kepercayaan dan komitmen yang kuat. Anda mungkin tidak memerlukan sains untuk membuktikan hal ini. Tetapi ini hampir pasti terjadi.
Sebuah studi yang meneliti 11.000 pasangan romantis menemukan, komitmen hubungan dan keyakinan adalah faktor terpenting dalam memprediksi kualitas hubungan secara keseluruhan. Meskipun hasil penelitian kesulitan untuk membuktikan tingkat kebahagiaan dengan elemen kepercayaan dan komitmen, tetapi dengan elemen ini pasangan bisa saling menghargai, menghormati, komunikasi secara sehat, dan menyelesaikan konflik.
3. Sentuhan fisik
Dalam hubungan jangka panjang, seks dan atau sentuhan fisik lainnya memengaruhi. Penelitian menemukan bahwa kepuasan seksual merupakan elemen terpenting ketiga dalam memprediksi kepuasan hubungan di 11.000 lebih pasangan.
Baca juga:
Ketiga elemen di atas, mungkin tak sepenuhnya memecahkan kode cinta. Tetapi itu tidak berarti bahwa wawasan tidak dapat membantu membimbing Anda dan pasangan menuju hubungan yang lebih baik.