Petenis Tunisia Ons Jabeur Mencetak Sejarah usai Tembus Final US Open 2022

JAKARTA - Petenis Tunisia Ons Jabeur mencatatkan namanya dalam buku sejarah tenis. Dia menjadi petenis wanita Afrika pertama yang menembus babak final US Open.

Rekor itu dia catat setelah mengalahkan Caroline Garcia di babak semifinal US Open 2022. Dia menang dua set langsung , Kamis 8 September waktu setempat.

Tampil di Arthur Ashe Stadium, unggulan kelima itu menang 6-1, 6-3 hanya dalam satu jam enam menit.

Rekor ini menyempurnakan capaian yang sudah dibuat Jabeur sebelumnya. Dia juga membuat sejarah sebagai petenis wanita Afrika pertama yang mencapai final Wimbledon pada Juli lalu.

"Rasanya luar biasa," kata Jabeur, seperti dilansir Antara dari AFP, Jumat, 9 September.

"Setelah Wimbledon, saya mendapat banyak tekanan dan saya sangat lega bisa menunjukkan hasil say."

"Musim lapangan keras dimulai dengan sedikit buruk, tetapi saya sangat senang bahwa saya berhasil mencapai final di sini," ia menambahkan.

Kemenangan ini juga membuat Jabeur memperpanjang dominasi kariernya atas Garcia. Petenis Tunisia berusia 28 tahun itu telah mengalahkan Garcia empat kali sebagai junior di ajang Grand Slam, dan dua kali sebagai profesional di Slam sebelumnya.

"Saya tahu dia bermain tenis yang luar biasa dan itu memberi banyak tekanan pada Anda," ujar Jabeur.

"Itu tidak mudah bagi saya, tetapi secara mental saya sangat siap," tuturnya.

Di final, Jabeur tentu akan mengusung misi mencatatkan sejarah yang lebih baik. Namun, dia harus bersiap melawan petenis nomor satu dunia asal Polandia Iga Swiatek atau petenis Belarus Aryna Sabalenka di final.