Popularitas Cryptocurrency Meningkat, Bank Sentral Honduras Peringatkan Bahaya Mata Uang Kripto

JAKARTA – Popularitas mata uang kripto tidak surut meski mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan sejumlah negara telah menyusun regulasi untuk mengatur cryptocurrency sebagai bagian dari ekonomi mereka.

Di sisi lain, beberapa bank sentral menentang penggunaan mata uang kripto seperti yang dilakukan oleh bank sentral Honduras. Padahal baru-baru ini pemerintah Honduras membuat Bitcoin Valley untuk menarik pariwisata dan sebagai alternatif ekonomi baru.

Bank sentral Honduras mengeluarkan pernyataan yang terkait penggunaan mata uang kripto di negara tersebut. Bank sentral Honduras menegaskan bahwa menurut undang-undang nasional, satu-satunya lembaga yang berwenang untuk menerbitkan uang dan untuk menjamin adanya sistem pembayaran yang efisien adalah Bank Sentral Honduras.

Di Honduras, mata uang kripto sendiri masih dalam wilayah abu-abu dalam hukum negara. Karenanya bank sentral menegaskan legitimasinya dan memperingatkan warga Honduras untuk menghindari mata uang kripto.

“Aset kripto tidak memiliki dukungan, sehingga mereka (cryptocurrency) tidak diatur dan penggunaannya tidak dijamin, oleh karena itu, mereka tidak menikmati perlindungan yang diberikan oleh hukum nasional,” kata pihak Bank Sentral Honduras, dikutip dari Bitcoin.com News.

Karenanya lembaga keuangan tersebut memperingatkan bahwa aset digital tersebut dapat kehilangan nilai secara tiba-tiba. Selain itu, bank juga mengkritik penggunaan mata uang kripto yang dijadikan sebagai alat pembayaran.

“Setiap transaksi yang dilakukan dengan mereka akan menjadi tanggung jawab dan risiko orang yang melakukannya,” tambah pihak Bank Sentral Honduras.

Pernyataan dari lembaga keuangan Honduras itu merespon meningkatnya popularitas penggunaan mata uang kripto di negara tersebut. Ditambah lagi dengan zona ekonomi Honduras, Prospera, yang memutuskan untuk mengadopsi Bitcoin sebagai alat tukar yang sah. Dengan kebijakan tersebut, warga negara Honduras dapat membayar pajak dengan menggunakan Bitcoin. Pemerintah juga membebaskan warganya dari pajak penghasilan dari kripto.