Gara-gara Proses Pemindahan Badan Pesawat, Aktivitas Lalu Lintas di Jalan Parung Bogor Terhambat
BOGOR - Proses pengangkutan badan pesawat terbang menggunakan dua mobil kontainer menghambat aktivitas lalu lintas di Jalan Raya Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa, 26 Juli.
Kapolsek Kemang Kompol Ari Trisnawati menyebutkan, mobil pengangkut badan pesawat jenis Boeing itu melintas di Jalan Raya Parung sekitar pukul 06.45 WIB.
Pesawat terbang berwarna putih itu diangkut dari bandara untuk kemudian disimpan di lahan kosong yang berada di Kampung Jampang, Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor.
"Sesuai aturan kan untuk kendaraan kontainer tidak boleh pagi hari. Untuk mengaturnya kami di depan Jalan Bomang (Bojonggede-Kemang). Kontainernya sih sudah ada pengawalan dari bandara sampai lokasi," kata Ari dilansir dari Antara.
Pengangkutan pesawat terbang itu sempat membuat macet Jalan Raya Parung. Terlebih, di jalan tersebut sedang ada proses perbaikan jalan. Kejadian itu dianggap mengganggu arus lalu lintas, mengingat berbarengan dengan jam sibuk berangkat kerja masyarakat.
Sebuah lahan kosong di Kampung Jampang, Desa Pondok Udik, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor menjadi tempat penyimpanan bangkai pesawat sejak tahun 2019 silam.
Penampakan bangkai-bangkai pesawat di lokasi tersebut bahkan sempat ramai dalam pemberitaan pada Januari 2022. Saat itu puluhan bangkai pesawat nampak berserakan di lahan kosong yang berada di pinggir Jalan Raya Parung, Bogor.
Tumpukan pesawat itu berada di lahan kosong yang luasnya diperkirakan mencapai 1 hektare. Lahan kosong berisi tumpukan pesawat itu dibatasi tembok dan pagar besi. Beberapa pesawat sudah terpotong dan menyisakan bagian depannya.
Baca juga:
- Bareskrim Sebut ACT Selewengkan Dana Boeing Korban Kecelakaan Lion Air Rp34 Miliar, Koperasi Syariah 212 Rp10 Miliar
- Alasan Penetapan Ahyudin dan Ibnu Khajar Jadi Tersangka Kasus ACT: 'Potek' Dana Donasi 30 Persen
- Nama Ahyudin dan Ibnu Khajar Tak Ada Didaftar Saksi yang Diperiksa Hari Ini Soal Dugaan Penyelewengan Donasi ACT, Kenapa?
- Ganjar Pranowo Ajak Nelayan Cilacap Manfaatkan Teknologi dan Informasi BMKG
Namun beberapa pesawat nampak masih utuh dan lengkap dengan bagian sayap pesawat yang masih terpasang. Potongan pesawat juga nampak sengaja dipasang di bagian atap bangunan seperti hanggar.