STEPN (GMT) Bakal Buyback dan Burn Token, Siap-siap!

JAKARTA – STEPN (GMT) adalah game move-to-earn berbasis blockchain yang memungkinkan pemainnya mendapatkan imbalan berupa mata uang kripto setelah berjalan kaki, lari, maupun jogging. STEPN merupakan salah satu gim kripto yang mendapatkan popularitasnya di tahun 2022.

Baru-baru ini, pengembang STEPN mengungkapkan pihaknya mengincar prospek baru guna mendapat kemitraan dan sponsor untuk game olahraga STEPN ini.

Sebagai informasi, gim STEPN yang dibangun di atas jaringan Solana telah mendapat keuntungan sekitar 122,5 juta dolar AS lewat biaya platformnya pada kuartal kedua tahun 2022.

Berdasarkan pengumuman dari laman resminya, STEPN berencana menggunakan 5% keuntungan yang didapat untuk memulai program buyback dan burn token GMT pada kuartal kedua. STEPN juga mengungkapkan bahwa seluruh proses program buyback dan burn mungkin memerlukan waktu beberapa minggu untuk diselesaikan guna menghindari volatilitas harga yang terjadi secara dadakan.

Tidak berhenti sampai di situ, pengembang STEPN juga akan mengalokasikan modal cadangannya untuk meningkatkan sejumlah fitur dan membangun tim. Branding juga tetap menjadi salah satu prioritas utama STEPN karena itu adalah salah satu sumber keuntungannya untuk pengembangan lini barang dagangan fisiknya. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran dan adopsi brand secara keseluruhan.

STEPN sebelumnya mengalami beberapa serangan DDOS. Untuk mencegah insiden seperti itu, platform mengatakan akan menggandakan keamanan dan peningkatan server dengan keuntungan yang direalisasikan pada Q2.

Peningkatan sehubungan dengan SMAC (STEPN's Model for Anti-Cheating), sebuah sistem yang bertujuan untuk menghilangkan pengguna palsu dan mencegah data gerakan kecurangan pada aplikasi, juga merupakan salah satu fokus utama pengembang, sebagaimana dilansir dari CryptoPotato.

Saat penulisan, harga kripto GMT diperdagangkan di level Rp14.805. Harga STEPN (GMT) mengalami kenaikan 5% dalam 24 jam terakhir, berdasarkan laporan data dari Coingecko, 18 Juli 2022.