Solusi Jangka Pendek Atasi Genangan Air di Kaimana Papua Barat, Bupati Freddy Thie Perintahkan Dinas PUPR Bangun Drainase
KAIMANA - Bupati Kaimana, Papua Barat Freddy Thie memerintahkan jajaran Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membangun drainase di beberapa titik di kota itu untuk mencegah banjir saat intensitas curah hujan tinggi.
Saluran drainase ini merupakan solusi jangka pendek mencegah genangan air di permukiman warga. Namun pembangunan baru bisa terealisasi bila warga merelakan sebagian tanah milik mereka untuk digunakan.
"Kita tahu beberapa hari ini curah hujan cukup tinggi sehingga debit air juga meningkat. Sesudah turun lapangan, persoalan pertama adalah drainase," kata Freddy Thie di Kaimana, dikutip dari Antara, Minggu, 10 Juli.
Bupati memerintahkan lurah, kepala distrik dan dinas terkait supaya mulai Senin besok mengumpulkan masyarakat berkaitan rencana penggalian drainase.
"Kalau masyarakat setuju lahannya kita pakai maka mulai Selasa atau Rabu itu sudah bisa dikerjakan," ujarnya.
Sementara untuk solusi jangka panjang, katanya, perlu dibuatkan sebuah perencanaan menyeluruh tentang penanganan masalah banjir di Kaimana. Salah satunya yaitu tidak boleh mendirikan bangunan bahkan membangun jalan yang bakal menutup saluran pembuangan air.
Freddy berharap nantinya di sekitar Kota Kaimana dapat dibangun semacam tempat penampungan air atau embung mengingat wilayah itu merupakan daerah rawa.
"Ibaratnya kita harus kembalikan ke masa lalu. Ini secara teknis Dinas PUPR harus membuat analisa baru untuk kita mengambil keputusan jangka panjang," ujarnya.
Pada Sabtu petang, Bupati Freddy Thie bersama Wakil Bupati Hasbulla Furuada, Sekda Donald Wakum dan pimpinan OPD terkait meninjau sejumlah lokasi yang tergenang air di Kota Kaimana.
Kondisi terparah terjadi di kawasan Air Merah hingga Kampung Trikora, dimana rumah-rumah warga di wilayah itu terendam air setelah hujan deras mengguyur Kota Kaimana selama beberapa hari terakhir.
Bupati Freddy meminta warga yang rumahnya terendam banjir untuk bersabar dan memberikan kesempatan kepada Pemda mencarikan solusi terbaik bagi penyelesaian persoalan banjir yang terjadi hampir setiap tahun.
Baca juga:
- Akuarium Nasional Abu Dhabi Perkenalkan Zona Baru untuk Anak: Pelajari Hewan dan Hutan Hujan Melalui Permainan
- Banjir Rendam Permukiman Dondo Tojo Una-Una Sulteng
- UMKM di Malang Jatim Kebagian Berkah Lewat Lapak Ganjar Pranowo, Pesanan Meningkat 80 Persen Sampai Tembus Amerika!
- Kejari Padang Lelang Mobil, Motor dan Kayu Jenis Meranti dengan Total Rp200 Juta Lebih, Tertarik?
"Hal seperti ini memang sangat mengiris hati kita bahwa masyarakat beberapa hari ini jalan dan tidur di atas air. Mudah-mudahan dengan kunjungan bersama ini, bisa membantu menyelesaikan persoalan banjir di beberapa titik," kata Freddy Thie.