Megawati Ingatkan Kepala Daerah dari PDIP Jangan Heboh Dulu Bicara Pemilu 2024
JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah kader partai berlambang banteng itu tak perlu terburu-buru bicara tentang pencalonan hingga pencapresan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Arahan tersebut disampaikan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di hadapan kader yang hadir di Rapat Koordinasi Kepala/Wakil Kepala Daerah PDIP se-Indonesia di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta pada Kamis, 16 Juni.
"Jadi di luar hiruk pikuk elektoral, capres cawapres, pileg, pilpres. Kita punya PR (pekerjaan rumah) yang begitu besar yang harus menjadi konsentrasi dari partai," kata Hasto.
"Karena itulah Ibu Ketua Umum memberikan arahan jangan bawa kontestasi terlalu dini," sambungnya.
Megawati, kata Hasto, meminta kadernya untuk mengingat bahwa Pemilu 2024 sudah ditetapkan jadwalnya. Kader diminta tak buru-buru, misalnya heboh membicarakan Pemilu 2024 padahal belum saatnya.
"Kita heboh urusan yang sebelum saatnya, sehingga ini yang harus masuk dalam diskursus bagaimana setiap partai politik punya agenda menyiapkan visi misi bagi seluruh partainya di dalam Pemilu 2024," tegasnya.
Baca juga:
- Puluhan Sekolah Khilafatul Muslimin Ajarkan Ideologi Bukan Pancasila, di Luar Khilafah Artinya Tagut atau Setan
- Penyelidikan Dugaan Korupsi Formula E, KPK Minta Eks Sesmenpora Jelaskan Pengelolaan Anggaran
- Jokowi Ajak Jerman Berbagi Teknologi dan Akses Pendanaan Pasar Karbon Hingga Mobil Listrik di Tanah Air
- Pembahasan Jokowi dengan Ketum Parpol di Istana, Surya Paloh: Prediksi IMF dan World Bank Soal 40 Negara Gagal
Daripada buru-buru membahas Pemilu 2024, Hasto mengatakan bahwa arahan Megawati kepada kader PDIP yaitu membantu Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatasi ragam persoalan seperti kelangkaan pangan.
"Ini yang harusnya dikontestasikan, apa beda PDI Perjuangan dengan PKS, apa beda PDI Perjuangan dengan Demokrat. Itu yang seharusnya dilihat menjadi bagian dari wacana publik yang mencerdaskan kehidupan bangsa," tegas Hasto.
"Toh, pileg, pilpres semua sudah ada tahapannya, sudah ada mekanismenya. Ini yang harus kita pahami masalah ini, kelangkaan pangan, dan ini dampaknya belum, diprediksi sudah dikatakan oleh PBB ketika menghubungi Bapak Presiden Jokowi," sambungnya.
Dalam gelaran rakor ini, sejumlah kepala daerah dari PDIP hadir di antaranya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Kegiatan diawali dengan pengarahan terhadap kepala daerah secara tertutup. Adapun dalam acara tersebut, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hadir secara daring.
Sementara di lokasi hadir Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto serta sejumlah Ketua DPP, yakni Komarudin Watubun, Eriko Sotarduga, Ribka Tjiptaning, Nusyirwan Soedjono, Sri Rahayu, dan Rokhmin Dahuri.
Tak hanya itu, hadir juga Bambang Wuryanto, Wuryanti Sukamdani, Olly Dondokambey, Hamka Haq, dan Djarot Saiful Hidayat. Wakil Bendaraha Umum PDIP Rudiyanto Tjen juga ada di barisan depan. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) yang baru saja dilantik Presiden Joko Widodo, Wempi Wetipo juga hadir.