Intip Gaharnya Chipset Anyar Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 yang Jadi Primadona Saat Ini!
JAKARTA - Qualcomm baru saja meluncurkan versi terbaru dari chipset andalannya, Snapdragon 8+ Gen 1. Chipset baru ini menjanjikan peningkatan kecepatan yang sederhana dan penghematan daya lebih baik dari seri sebelumnya.
Snapdragon 8 Gen 1 yang terdahulu memang tidak pernah lambat menyoal performa, tetapi panas dan penggunaan dayanya jauh dari optimal yang menjadi masalah utamanya. Sekarang, dengan hadirnya Snapdragon 8+ Gen 1 adalah solusi.
Menurut Qualcomm, performa CPU Snapdragon 8+ Gen 1 memiliki kinerja 10 persen lebih tinggi, sedangkan dayanya mendapat peningkatan signifikan sekitar 30 persen lebih hemat.
Meski konfigurasi dan arsitektur inti sama dengan yang sebelumnya, namun puncak inti ARM Cortex-X2 sekarang dapat mencapai 3,2 GHz. Angka ini menyamai kecepatan tertinggi Snapdragon 870 pada 2021 lalu.
Core 3 x ARM Cortex-A710 mendapatkan peningkatan hingga 2,75 GHz, sedangkan Cortex-A510 ditingkatkan menjadi 2,0 GHz. Sebagai perbandingan, Snapdragon 8 Gen 1 hanya memiliki kecepatan clock 3.0 GHz, 2.5 GHz, dan 1.8 GHz.
Begitu pula dengan GPU yang berjalan pada frekuensi 10 persen lebih tinggi sekaligus mengurangi penggunaan daya hingga 30 persen. Lebih lanjut, mesin AI sekarang juga memiliki kinerja 20 persen lebih baik per rasio Watt. Modem nirkabel pun menjadi lebih efisien.
Baca juga:
Secara keseluruhan, efisiensi pada tingkat SoC telah meningkat sebesar 15 persen. Dengan begitu, ponsel yang menggunakan Snapdragon 8+ Gen 1 ini dapat melakukan streaming video selama 1 jam 30 menit lebih lama daripada yang menggunakan chip lama.
Dalam hal penggunaan ringan, perbedaannya dengan mudah meningkat hingga hampir 6 jam.
Terlepas dari kecepatan, efisiensi, dan pabrikan yang berbeda, pada dasarnya perangkat keras pada chip anyar ini sama dengan pendahulunya. Snapdragon 8+ Gen 1 mendukung hingga 16 GB RAM LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1.
Display-nya dapat menangani QHD+ hingga 144 Hz atau 4K pada 60 Hz, lengkap dengan rendering 10-bit, dan dukungan HDR 10+.
Konektivitasnya berasal dari model Snapdragon X65 dengan kecepatan puncak teoritis 10 Gbps. chip ini juga mendukung Wi-Fi 6/6E hingga 3,6 GHz. Ada juga dukungan konektivitas Bluetooth 5.3 dengan dukungan aptX lossless dan audio Bluetooth LE.
Chipset gahar ini juga memiliki ISP Spectra 18-bit triple 18-bit yang dapat menangani sensor hingga 200MP dan pengambilan video 8K pada 30fps (4K pada 120fps).
Ditambah trik pemrosesan gambar seperti pengurangan noise multi-bingkai dan staggered/DoL HDR, mesin bokeh dan dukungan untuk format HLG, HDR10+ dan Dolby Vision.
Terakhir, ponsel yang akan dibekali Snapdragon 8+ Gen 1 akan datang mulai Q3 tahun ini, antara Juli dan September. Tidak seperti generasi sebelumnya, Snapdragon 8+ Gen 1 akan muncul di lebih banyak smartphone.
Pasalnya, chipset ini memiliki banyak keunggulan, tak sedikit pula pabrikan ponsel yang telah mempersiapkan produk mereka untuk dunia persaingan baru.
Seperti ASUS, Black Shark, Honor, iQOO, Lenovo, dan Nubia. Selain itu, Motorola, OnePlus, dan Xiaomi dengan flagships "Ultra" mereka. Bahkan Vivo, ZTE, dan OSOM sedang mempersiapkan smartphone dengan chip baru tersebut.
Menurut bocoran yang beredar, Samsung juga sedang mempersiapkan varian ponsel lipat barunya yang menyematkan Snapdragon 8+ Gen 1 ini. Demikian dilansir dari GSM Arena, Minggu, 22 Mei.