Urai Kemacetan di Bekasi, Polisi Terapkan Contraflow di KM 3+500 Hingga GT Cibitung
JAKARTA – Kepolisian menerapkan skema contraflow dari ruas tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 3+500 hingga Gerbang Tol (GT) Cibitung KM 25. Skema ini diberlakukan guna mengurai kemacetan yang terjadi di jalan arteri di kota dan Kabupaten Bekasi.
"Iya, sejak pukul 16.35 WIB diterapkan skema contraflow dari KM 3+500 menutuju GT Cibutung," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo kepada VOI, Sabtu, 7 Mei.
Penerapan skema contraflow ini bertujuan mengurai kemacetan di beberapa titik jalan arteri, satu di antaranya di jalan Kalimalang.
Ruas jalan arteri itu sebelumnya sempat terjadi kemacetan yang cukup panjang. Penyebabnya tak lain pemberlakuan skema one way.
Dengan penerapan contraflow, skema one way yang sebelumnya diberlakukan pun berakhir. Pengendara yang mengarah ke timur dari Jakarta bisa melintas di ruas tol.
"Untuk merelaksasi dan mencairkan kemacetan di arteri Bekasi Kota dan Bekasi Kabupaten," ungkap Sambodo.
Baca juga:
- Menhub Budi Karya Imbau Para Pemudik Sebaiknya Pulang Setelah Puncak Arus Balik
- Kegiatan Penyeberangan di Pelabuhan Merak Meningkat, Efek Libur Sekolah Diperpanjang?
- Menurut Perhitungan Polri, Masih Ada 300 Ribu Kendaraan yang Bakal Masuk ke Jakarta saat Arus Balik Lebaran 2022
- 7.954 Warga Lansia di Bangka Tengah Sudah Divaksin
Sebelumnya, kepadatan kendaraan saat arus balik Lebaran 2022 terjadi di jalur arteri Kalimalang, Bekasi
Kepadataan kendaraan ini pun juga disebabkan banyaknya aktifitas masyarakat sekitar. Akan tetapi, arus lalu lintas disebut masih bisa bergerak.
Bahkan, kondisi kepadatan ini diprediksi akan terus terjadi hingga sore. Sehingga, penambahan personel akan dilakukan guna mengurai kepadatan tersebut.
"Memang volume kendaraan terjadi peningkatan," ujar Kapolres Beksi Kombes Hengki.