Mantan Asisten Sebut Johnny Depp Tidak Berlaku Kasar ke Amber Heard
JAKARTA - Persidangan Johnny Depp dengan mantan istrinya, Amber Heard terus berjalan. Orang-orang terdekat mereka turut hadir untuk memberikan kesaksian tentang rumah tangga mereka.
Mantan asisten Amber Heard, Kate James menjadi salah satu saksi dalam sidang. Diketahui Heard digugat oleh Johnny Depp sebesar 50 juta dolar setelah mendeskripsikan Depp sebagai sosok yang melambangkan kekerasan domestik untuk sebuah artikel Washington Post tahun 2018.
Amber Heard membalikkan gugatan dengan menyatakan Johnny Depp melakukan kekerasan 10 kali dalam hubungan mereka. Ketika mereka berpisah di tahun 2016, Heard mengklaim ada bekas luka di wajahnya.
Kesaksian Kate James menjadi barang bukti pihak Depp yang ditunjukkan dalam sidang pada Selasa, 12 April. Melansir Indian Express, rekaman itu menunjukkan pernyataan Kate James selama menjadi asisten Amber Heard dari tahun 2012 hingga 2015.
Baca juga:
Kate mengatakan tidak pernah melihat Johnny Depp dan Amber Heard bertengkar atau adanya kekerasan. Justru ia malah mengaku mendapat perlakuan buruk dari sang majikan ketika ia meminta kenaikan gaji.
“Dia (Amber Heard) melompat dari kursi dan melihat wajahku dengan dekat, meludah, dan menyebut beraninya aku meminta kenaikan gaji,” kata Kate James.
Selain Kate James, dokter pribadi Johnny Depp, David Kipper juga memberi kesaksian bahwa Depp mengalami kesulitan lepas dari obat-obatan kala masih berhubungan dengan Heard.
“Dia (Johnny Depp) berpikir tidak bisa melakukannya. Setelah kami berkomunikasi, dia kembali,” kata David Kipper.
Sebaliknya, pihak Amber Heard menyebut mereka memiliki bukti bahwa Heard mendapat kekerasaan dari Depp secara fisik, emosional, verbal, bahkan seksual. Mereka mengatakan sisi monster Depp akan keluar ketika dia minum alkohol dan mengonsumsi obat-obatan.
Johnny Depp dan Amber Heard bertemu dalam film The Rum Diary tahun 2011 dan putus pada tahun Mei 2016. Saat itu Heard meminta proteksi karena kekerasan namun masalah itu selesai dan mereka resmi bercerai.