Soal Penundaan Penerbangan Tanpa Pemberitahuan yang Dialami Nex Carlos, Batik Air: Kami Sudah Beritahukan ke Nomor Handphone Masing-Masing Penumpang

JAKARTA - Maskapai Batik Air, member of Lion Air Group milik konglomerat Rusdi Kirana ini memberikan klarifikasi terhadap keluhan yang disampaikan oleh Nex Carlos. Sebelumnya, food vlogger kenamaan Tanah Air itu mengeluhkan penundaan penerbangan tanpa pemberitahuam rute Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten (CGK) tujuan Bandar Udara Internasional Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau (BTH) yang terjadi pada Senin 11 April lalu.

Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro kepada VOI, Rabu 13 April, memberikan klarifikasi. Menurutnya, Batik Air mempersiapkan rencana penerbangan tujuan Batam bernomor terbang ID-6864 dengan waktu keberangkatan pukul 14.00 WIB.

"Dikarenakan alasan operasional, penerbangan dimaksud mengalami pembatalan. Dalam upaya memberikan pelayanan kepada tamu, Batik Air menawarkan pilihan penerbangan yakni pengalihan/pindah ke nomor terbang ID-6862 yang memiliki jadwal penerbangan pukul 19.00 WIB (masih di hari yang sama)," kata Danang.

Lebih lanjut, Batik Air telah mengirimkan informasi perubahan penerbangan ID-6862 lebih awal dan telah diberitahukan kepada seluruh calon penumpang yang seyogyanya berangkat pada 14.00 WIB, berupa pemberitahuan (broadcast) secara sistem yang dikirimkan kepada seluruh calon tamu (penumpang). Pemberitahuan dikirimkan ke nomor handphone yang didaftarkan/dimasukkan (input) ketika melakukan proses pembelian tiket (reservation).

"Batik Air menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dari penyesuaian/ perubahan jadwal penerbangan tersebut yang disebabkan operasional," ungkap Danang.

Menurut data dan sistem, satu penumpang dimaksud, yakni Nex Carlos, telah mengajukan proses pengajuan pengembalian dana (refund) pada 11 April pukul 11.00 WIB yakni 3 jam sebelum waktu keberangkatan pukul 14.00 WIB.

"Dalam hal ini, calon penumpang telah mengetahui adanya perubahan jadwal," jelas Danang.

Batik Air, kata Danang, mengimbau dan mewajibkan agar setiap calon tamu memasukkan nomor handphone yang benar, teliti dan masih aktif sesuai kepemilikan. Hal tersebut bertujuan memudahkan proses pengiriman informasi dari maskapai, yang langsung diterima oleh calon tamu.

"Nama calon penumpang yang tertera pada tiket harus sama dengan identitas (KTP atau paspor). Apabila terdapat kesalahan penulisan nama, sebaiknya perbaiki (koreksi) sebelum waktu keberangkatan," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, pengalaman kurang mengenakkan dialami Nex Carlos. Memakai jasa Batik Air untuk bepergian, Nex merasa dikecewakan oleh maskapai tersebut karena menunda jadwal penerbangan tanpa pemberitahuan.

"Penerbangan siang diundur jadi malam tanpa kabar. Bikin jadwal berantakan. Untung dicek ulang, beli tiket lagi deh jadinya," ungkap Nex Carlos di unggahan Insta Story pada akun Instagram pribadinya @nexcarlos, dikutip VOI, Senin 11 April.

Nex juga menambahkan tanggapan mengenai penundaan penerbangan Batik Air tanpa kabar tersebut. Menurutnya, kejadian semacam ini bakal lebih merugikan bagi pihak yang memang tengah mengejar waktu, semisal menjenguk keluarga atau pertemuan penting lainnya.

"Gw mikir, gimana mereja yang bener-bener kejar waktu untuk jenguk keluarga yang sakit ayau ada pertemuan penting. Ambyar gara-gara maskapai satu ini, ngubah schedule seenaknya. Ga lagi deh, kapok," tulis Nex disertai mention ke akun @batikair.

Kemudian, dalam lanjutan unggahan Instastory Nex Carlos berikutnya, food vlogger dengan pengikut 1 juta ini membalas Direct Messages (DM) dari follower-nya. Menurut Nex, ke depannya ia bakal lebih memilih menggunakan maskapai Citilink, ataupun Garuda Indonesia.

"Iya udah paling bener deh naik Citilink, atau abangnya, Garuda," tulis Nex.