HUT ke-76 TNI AU di Yogyakarta, KSAU Refleksikan Tantangan Bencana Alam di Masa Pandemi

YOGYAKARTA - Kepala Staf TNI AU (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun ke-76 TNI AU pada 2022 di Lapangan Dirgantara Akademi Angkatan Udara, Yogyakarta, Sabtu 9 April.

"Seiring dengan perjalanan bangsa, TNI AU telah tumbuh menjadi organisasi yang semakin modern, dan semakin dicintai oleh rakyat," kata dia, dalam sambutan saat menjadi inspektur upacara HUT ke-76 TNI AU di Lapangan Dirgantara AAU Yogyakarta, Sabtu 9 April, disitat dari Antara. 

Yogyakarta, bagi TNI AU, memiliki tempat yang sangat istimewa karena banyak sekali jejak sejarah dan kiprah TNI AU berasal dari kota budaya dan perjuangan itu.

Marsekal Fadjar mengatakan, pada masa damai, TNI AU senantiasa berpatroli udara menjaga kedaulatan bangsa di udara dengan seluruh aspeknya, melaksanakan operasi militer selain perang di wilayah-wilayah terkena bencana alam, mendukung penuh upaya pencegahan dan penanggulangan pandemi Covid-19, dan lain sebagainya.

Juga melaksanakan amanat Preambul UUD 1945, di antaranya menegakkan diplomasi Indonesia dari aspek militer, menjalankan peran dan falsafah bangsa di kancah dunia berupa prinsip non blok, hingga mendukung misi perdamaian dunia dimana Indonesia terlibat aktif sebagai komponen di dalamnya.

Pencapaian itu, kata dia, tidak lain adalah atas limpahan rahmat dan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa, sekaligus berkat pengabdian yang tulus dari seluruh personel dan keluarga besar TNI AU dari masa ke masa.

Oleh karena itu, dia mewakili TNI AU menyampaikan rasa hormat serta apresiasi tertinggi kepada para senior, dan para pendahulu yang telah menjalankan pengabdian secara paripurna, sehingga TNI AU dapat berkembang hingga kini.

Dalam amanatnya, dia juga menggugah semangat dan rasa syukur atas kondisi bangsa Indonesia yang perlahan memulih dari ujian pandemi COVID-19, sehingga seluruh keluarga besar TNI AU dapat kembali bersama mengikuti upacara peringatan HUT ke-76 dengan tertib dan hikmat.

Ia mengajak peserta upacara untuk sekilas melihat kembali berbagai peristiwa dalam satu tahun terakhir, pandemi COVID-19 yang berkepanjangan telah mengakibatkan disrupsi sosial hingga ekonomi yang menyentuh ke hampir seluruh lapisan masyarakat.

"Indonesia masih berhadapan dengan berbagai bencana alam yang menguji keutuhan bangsa ini, seperti erupsi Gunung Semeru, bencana banjir Jayapura dan gempa bumi di Pasaman Barat, bahkan dari sisi eksternel konflik antara Ukraina dan Rusia yang mempengaruhi stabilitas global, sedikit banyak turut memberikan dampak terhadap stabilitas nasional," kata penerbang militer tersebut.