23 Puskesmas di Agam Tetap Layani Vaksinasi Selama Ramadan 1443 H
SUMATERA BARAT - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan 23 puskesmas di daerah itu tetap melayani vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat selama Ramadan 1443 Hijriah.
"Pelayanan vaksinasi COVID-19 di puskesmas tetap buka dan warga silahkan datang ke puskesmas terdekat," kata Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Agam, Tri Pipo di Lubukbasung, Kabupaten Agam, dilansir Antara, Rabu, 6 April.
Ia mengatakan Dinkes Agam tidak membuka gerai vaksin selama Ramadhan dan cuma mengunjungi sekolah-sekolah di daerah itu dalam rangka percepatan vaksinasi COVID-19 untuk meningkatkan daya tahan tubuh dari COVID-19.
"Kami berusaha semaksimal mungkin agar warga telah divaksin dosis satu, dua dan tiga," katanya.
Ia mengakui capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 332.226 orang dari sasaran 432.029 orang atau 76,90 persen, vaksinasi dosis dua 212.970 orang atau 49,30 persen dan dosis tiga 6.318 orang atau 1,46 persen.
Ke-332.226 orang itu berasal dari tenaga kesehatan yang telah divaksin pertama sebanyak 1.772 orang dari sasaran 1.245 orang atau 142,33 persen, vaksin kedua 1.673 orang atau 144,38 persen dan vaksin ketiga 1.274 orang atau 102,33 persen.
Baca juga:
Sementara petugas pelayanan publik yang telah divaksin dosis pertama 17.832 orang dari target 29.700 orang atau 60,04 persen, dosis dua 14.835 orang atau 49,95 persen dan dosis ketiga 682 orang atau 2,3 persen.
Setelah itu, lansia yang telah divaksin dosis pertama 56.581 orang dari sasaran 60.772 orang atau 93,10 persen, dosis dua 26.855 orang atau 44,19 persen dan dosis tiga 195 orang atau 0,32 persen.
Sedangkan masyarakat rentan dan umum yang telah divaksin dosis pertama 206.821 orang dari sasaran 284.707 orang atau 72,64 persen, dosis dua 132.274 orang atau 46,46 persen dan dosis tiga 4.167 orang atau 1,46 persen.
Anak usia 12-17 tahun yang telah vaksinasi dosis pertama 44.042 orang dari target 55.605 orang atau 79,21 persen dan dosis dua 35.382 orang atau 63,63 persen.
Untuk anak-anak yang telah divaksin dosis pertama 5.145 orang dari sasaran 51.061 orang atau 10,08 persen dan dosis dua 1.943 orang atau 3,81 persen. Ibu hamil sebanyak 33 orang vaksin dosis pertama dan delapan orang dosis kedua.