Windows 11 Tambahkan Banyak Fitur Keamanan Baru untuk Lindungi Pengguna dari Ancaman Siber
JAKARTA - Microsoft baru saja meluncurkan serangkaian berita seputar Windows 11 dan kemampuannya untuk bekerja hybrid pada blog-nya, Senin, 5 April.
“Atas nama tim, saya senang berbagi apa yang akan datang di Windows 11 dan Windows 365 untuk pelanggan komersial di bidang manajemen, keamanan, dan produktivitas serta kolaborasi,” kata Chief Product Officer, Windows + Devices, Panos Panay.
Microsoft akan membawa keamanan chip-ke-cloud Zero Trust pada Windows. Ini disetel untuk membantu organisasi memenuhi tantangan keamanan baru di tempat kerja hybrid, sekarang dan di masa depan.
Windows 11 memperkenalkan dua fitur baru yang kuat yang menyerang teknik serangan siber yang paling umum: phishing dan malware bertarget. Yaitu, Microsoft Defender SmartScreen yang dapat mendeteksi dan perlindungan phishing yang ditingkatkan.
Serta, Smart App Control yang menggunakan penandatanganan kode bersama model kecerdasan buatan Microsoft yang kuat untuk memastikan bahwa hanya aplikasi terpercaya yang dijalankan, memblokir salah satu vektor serangan terbesar di Windows secara default.
Windows 11 adalah versi Windows yang paling mudah diakses dan inklusif. Fitur baru seperti Fokus, Teks Otomatis di seluruh sistem, dan Akses Suara memberdayakan semua orang, termasuk penyandang disabilitas, untuk berbuat lebih banyak. Mode Fokus dapat membantu orang dengan ADHD menjadi lebih produktif, kata perusahaan itu.
Baca juga:
Perusahaan juga menambahkan tata letak Snap sentuh untuk mempermudah pengaturan aplikasi Anda dengan cepat di perangkat yang mendukung sentuhan.
Microsoft belum membagikan kapan tepatnya fitur-fitur ini akan dirilis ke versi publik Windows 11, tetapi jelas, sepertinya mereka akan segera hadir.