Pilih Bela Timnas Pantai Gading Ketimbang Inggris di Laga Persahabatan, Southgate Maklumi Keputusan Wilfried Zaha

JAKARTA - Pelatih tim nasional Inggris, Gareth Southgate mengaku memahami keputusan Wilfried Zaha yang memilih untuk membela Pantai Gading ketimbang tim asuhannya.

Hal itu diungkap Southgate menjelang pertemuan kedua negara pada Rabu, 30 Maret mendatang di Stadion Wembley dalam laga persahabatan.

“Dia (Wilfried Zaha) merasa Pantai Gading adalah jalan keluar dan saya sangat paham soal itu. Sulit mengatakan apa peran yang mungkin didapatkannya bersama kami," kata Southgate dikutip dari BBC, Senin.

Zaha membela timnas Inggris sejak November lalu. Dari debutnya itu ia tercatat sudah dua kali tampil untuk The Three Lions,

Dilansir dari sumber yang sama, meski sudah dua kali membela timnas Inggris tapi Zaha diperbolehkan pindah tim. Sebab selain karena laga tersebut hanya pertandingan persahabatan, Zaha sendiri memang tercatat sebagai warga negara Pantai Gading sejak memutuskan pindah pada 2016 lalu.

Soal latar belakang Zaha, pemain 29 tahun ini merupakan pesepak bola kelahiran Abidjan, kota terbesar di Pantai Gading. Namun, pada usia empat tahun Zaha pindah ke London, Inggris.

Sejak memiliki kewarganegaraan Pantai Gading di tahun 2016, Zaha tercatat sudah 26 kali tampil untuk negaranya. Ia bahkan sudah tiga kali berkesempatan tampil di Piala Afrika.

Southgate kemudian menilai Zaha merupakan pemain yang selalu berusaha tampil di level tertinggi setiap pekan. Dan keputusannya membela Pantai Gading di laga persahabatan nanti tetap akan dihargai Southgate.

Lebih lanjut soal Zaha, Southgate menambahkan bahwa di awal kepemimpinannya untuk timnas Inggris, Raheem Sterling dan Jesse Lingard sudah menjadi pemain kunci. Begitu juga Adam Lallana yang bisa menjadi pemain penting dalam 18 bulan kepelatihan Southgate.

Sementara untuk Zaha, Southgate menyebut sang pemain punya keadaan yang sulit. Sebab saat melakoni debut di timnas Inggris Zaha merupakan pemain Palace, tapi kemudian bergabung ke Manchester United sebelum membuat penampilan keduanya.

Saat berada di MU pun, Southgate menyoroti bahwa Zaha hanya bermain empat kali untuk Setan Merah lalu kemudian bergabung ke Cardiff sebelum kembali ke lagi ke Palace.

“Saat kami bersama tim U-21, dia (Zaha) berada di tengah situasi sulit, baik bersama Manchester United dan kemudian dipinjamkan ke Cardiff tapi kemudian ia kembali ke Palace lagi,” jelas Southgate.